Tim "Seven Summits" Pulihkan Kondisi di Plaza de Mulas

Jakarta (ANTARA News) - Tim Ekpedisi Tujuh Puncak Dunia (Seven Summits) yang saat ini berusaha mencapai puncak Aconcagua (6.962) di Argentina, Selasa (21/12), mencapai base camp Plaza de Mulas (4.260m) untuk memulihkan kondisi sebelum kembali melanjutkan perjalanan menuju puncak.

Menurut siaran pers sekretariat 7 Summits yang diterima ANTARA News, Rabu, tim berada dalam kondisi yang baik meskipun beberapa personel seperti Martin Rimbawan dan Nurhuda mengalami penurunan kondisi.

Nurhuda yang mengalami diare sejak beberapa hari sebelumnya mengaku bahwa kondisinya telah membaik, dan tim medis telah menyatakan tidak ada masalah dengan kesehatannya.

Nurhuda, komandan operasional menuturkan dalam laporannya bahwa perjalanan yang ditempuh oleh tim pada hari sebelumnya, Senin (20/12) merupakan perjalanan yang cukup berat. Tim menempuh perjalanan sejauh 20 kilometer dari Confluencia menuju base camp Plaza de Mulas.

"Kami berjalan selama 10 jam 20 menit. Kita mulai berjalan pukul 08.15, dan tiba di Base Camp pukul 18.20. Mungkin ini perjalanan terpanjang dari pendakian Aconcagua secara keseluruhan," tulis Huda dalam laporannya kepada sekretariat tim 7 Summits.

Dalam perjalanan ini, lanjut Huda, beberapa anggota tim mulai merasakan sakit kepala ringan. Hingga pada ketinggian 3.900 meter diatas permukaan laut (mdpl) di Ibanez Camp Site, reporter Metro TV Yulian, tidak bisa melanjutkan perjalanan karena sakit kepala. Yulian pun turun kembali ke Confluencia, sementara anggota tim lainnya melanjutkan perjalanan.

"Besok (22 Desember), Yulian akan menyusul ke Plaza de Mulas menggunakan keledai untuk transportasi lokal. Tapi dia tidak diizinkan untuk mendaki lebih tinggi. Jadi kemungkinan dia akan tinggal di base camp selama tim melakukan pendakian,? kata Huda.

Perjalanan dalam beberapa hari mendatang akan sedikit berubah dari rencana awal dan salah satu perubahan adalah terkait dengan lokasi camp ketiga.

Awalnya, tim berencana menggunakan Camp Berlin sebagai Camp 3, namun dengan berbagai pertimbangan, tim akan menggunakan Camp Colera yang terletak sekitar 50 meter vertical di atas Camp Berlin sebagai camp ketiga.

Meski terjadi perubahan rencana, hal ini tidak mengubah jadwal tim untuk melakukan summit attack (mencapai puncak) pada 28 Desember mendatang.

Ardhesir Yaftebi, Iwan Irawan, Nurhuda, Martin Rimbawan, Fajri Al Luthfi serta Gina Afriani adalah enam pendaki inti dalam ekspedisi 7 Summits yang berasal dari Wanadri Bandung.

Dalam pendakian ke puncak tertinggi di Amerika Selatan kali ini, mereka didampingi oleh ketua harian 7 Summits, Yoppi Rikson Saragih. Turut serta dalam rombongan pendaki, Harry Susilo (Kompas), Yulian dan Popo Nurakhman (Metro TV).

Ekspedisi yang akan berlangsung hingga 2012 tersebut mendapat dukungan berbagai pihak, diantaranya Pertamina, Telkomsel, Eiger, Point Trek dan Tugu Pratama.
(a032/F002/A038)