penyebab masih dalam penyelidikan
Jakarta (ANTARA) - Asap hitam yang membubung di atas area Terminal Petikemas Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin, berasal dari ban bekas yang terbakar, kata Humas Indonesia Port Corporation (IPC) Cabang Tanjung Priok Mochamad Anwar.
"Sekitar pukul 2 siang, tanggal 13 September terjadi kebakaran, yang terbakar adalah ban bekas, dengan kondisi ban itu menumpuk dengan (balok) kayu," kata Anwar mengonfirmasi kabar tersebut.
Ia mengatakan penyebab kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB itu sampai saat ini masih dalam tahap penyelidikan.
Namun saat ini api sudah berhasil dipadamkan setelah turun dua unit mobil pemadam kebakaran dari cabang Pelabuhan Tanjung Priok ke lokasi, dibantu dengan alat pemadam portabel di lokasi kejadian.
Anwar memastikan bahwa area yang terbakar letaknya jauh dari lokasi petikemas berada, sehingga kegiatan di Terminal Petikemas Tanjung Priok tidak menemui kendala.
Selain itu, tidak ada korban jiwa karena peristiwa kebakaran tersebut.
Baca juga: Kemenhub dukung STID di Pelabuhan Tanjung Priok
Baca juga: JTD berlakukan tarif Tol Dalam Kota Jakarta mulai 9 September
Baca juga: Kapolri apresiasi pelabuhan karena memudahkan hadirnya tangki oksigen
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021