Jambi (ANTARA News) - Jajaran Kepolisian Resor Tanjung Jabung Barat, Jambi berhasil mengamankan 130 liter tuak saat operasi cipta kondisi menjelang hari raya Natal 2010 dan Tahun Baru 2011.


Dihubungi di Kualatungkal, ibu kota Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Selasa, Kapolres Tanjabbar, AKBP Mintarjo mengatakan, operasi cipta kondisi di Tanjabbar digelar selama 10 hari yang berakhir pada 18 Desember lalu.

Selain mengamankan ratusan liter tuak yang juga minuman beralkohol khas daerah Tanjabbar, Polres Tanjabbar juga berhasil mengamankan lima orang pelaku prostitusi dan satu orang pelaku perjudian serta 10 orang yang kedapatan tengah berpesta minuman keras. Turut diamankan juga empat kendaraan tanpa SIM serta 21 kendaraan tanpa disertai STNK.

Menurut Kapolres, beberapa daerah kecamatan yang banyak terjaring saat operasi di antaranya, Kecamatan Tebing Tinggi, Kota Kuala Tungkal, kawasan lintas Timur Jambi dan Kecamatan Merlung.

"Seluruh pelaku yang diamankan kami berikan pengarahan. Dicatat biodatanya serta menandatangani surat pernyataan tidak akan mengulangi tindakan yang sama. Sebagian diberikan sanksi tindak pidana ringan, sebagian lainnya kami lepas," ujar Kapolres.

Menurut Kapolres, meski operasi cipta kondisi hanya berlangsung 10 hari. Tidak berarti pengamanan wilayah Tanjabbar selesai begitu saja.

"Menjelang hari raya Natal 2010 dan tahun baru 2011 kami sudah menyiapkan beberapa personil untuk ditempatkan di beberapa titik gereja yang ada di Tanjabbar melalui operasi lilin 2010," tuturnya.

Berdasarkan data yang ada, di Kabupaten Tanjabbar terdapat 25 gereja yang tersebar di 13 kecamatan. Polres Tanjabbar sedikitnya telah menyiapkan 70 orang personil kepolisian untuk menjaga saat perayaan Natal di tiap gereja.

Operasi lilin 2010, katanya, akan serentak dilakukan mulai 24 Desember 2010 hingga 2 Januari 2011.

Dia menambahkan, selain mengamankan gereja, Polres Tanjabbar juga akan memfokuskan pengamanan di empat titik kawasan. Di antaranya, sub sektor Kota Tungkal, kilometer 91 Muara Papalik, sub sektor Tebing Tinggi, dan wilayah perbatasan Jambi-Riau, Suban.

"Selain mengamankan gereja dan kawasan perbatasan, kami juga memfokuskan pengamanan di kawasan perbelanjaan," tambah Kapolres. (ANT-BS/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010