Jakarta Barat ini mayoritas pemelihara anjing
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 200 ekor hewan peliharaan di Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat hingga saat ini telah tervaksinasi anti rabies sejak awal September 20021 guna mewujudkan wilayah bebas rabies di Ibu Kota.
"Kurang lebih 200 ekor hewan, terdiri 80 kucing dan 120 sisanya anjing karena di Jakarta Barat ini mayoritas pemelihara anjing," kata dokter hewan Rusito dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta, Rabu.
Nantinya, Rusito beserta tim akan keliling ke seluruh rukun warga (RW) di kawasan Cengkareng untuk mengadakan gerai vaksin anti rabies.
Warga nantinya bisa langsung datang gerai vaksin yang disediakan di pos RW.
"Untuk jadwalnya bisa lihat di akun Instagram kami di Sudin_KPKPJB," kata dia.
Baca juga: Pemkot Jakut targetkan 4.500 hewan peliharaan dapat vaksin anti-rabies
Dia pun mencontohkan kegiatan vaksin rabies yang digelar Rabu ini di pos RW 12, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng.
Sejak gerai dibuka pukul 09.00, pihaknya sudah melayani 14 hewan peliharaan untuk disuntik vaksin anti rabies (VAR).
"14 hewan yang terdiri dari tujuh anjing dan sisanya kucing," jelas dia.
Dengan adanya kegiatan ini, Rusito berharap seluruh warga mempunyai kesadaran untuk membawa binatang peliharaan untuk disuntik VAR.
Sebelumnya, Kasudin KPKP Jakarta Barat Iwan Indriyanto mengatakan ada beberapa syarat kesehatan hewan yang harus diperhatikan sebelum menerima vaksin.
Baca juga: 3.744 hewan di Jakarta Barat divaksin anti rabies
"Yang paling utama itu tidak boleh sedang hamil dan hewan tidak boleh sakit," kata Iwan.
Selain itu, hewan yang akan divaksinasi juga dianjurkan berusia di atas satu tahun.
Dia berharap program ini bisa berjalan baik sehingga seluruh hewan peliharaan di Jakarta Barat bebas dari penyakit rabies.
"Program ini akan terus berjalan demi Jakarta Barat bebas rabies," kata Iwan.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021