Pamekasan (ANTARA News) - Seorang mahasiswa pingsan dan dua lainnya menderita luka memar dalam kericuhan antara demonstran dengan polisi di kantor DPRD Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rabu.
Dua mahasiswa, Adit dan Mahrus Ali keduanya dari Universitas Madura, mengalami memar di bagian betis dan wajahnya karena terkena pukulan benda keras.
Sementara dua mahasiswa lainnya sempat ditangkap polisi karena diduga sebagai provokator dalam unjuk rasa anarkis ini.
Belum diperoleh keterangan mengenai maksud dan tuntutan para demonstran yang menggelar aksi di kantor DPRD Pamekasan itu.
(ANT/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010