Jakarta (ANTARA News) - Pengusaha nasional Rachmat Gobel, meraih penghargaan dari Perum LKBN ANTARA (ANTARA Award 2010) untuk Kategori Utama Pelaku Usaha, yang diserahkan pada HUT ANTARA ke-73, di Jakarta, Senin.

Penghargaan diberikan Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Ahmad Mukhlis Yusuf kepada Rachmat Gobel, dan disaksikan Menteri BUMN Mustafa Abubakar dan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.

Hadir pula pada kesempatan itu, mantan Menteri Perhubungan Agum Gumelar, sejumlah duta besar negara sabahat, para direksi BUMN, dan tokoh pers nasional.

Penghargaan diberikan kepada Rachmat karena yang bersangkutan dinilai merupakan figur yang mudah diakses untuk memperoleh pemberitaan yang seimbang tentang berbagai hal terkait kegiatan perekonomian nasional.

Ketika dimintai tanggapannya terkait ANTARA, Rachmat menuturkan, dalam kiprahnya ANTARA harus bisa menjadi penyeimbang berita, yang saat ini kesannya Indonesia banyak buruknya dibandingkan kemajuan yang dicapai.

"Padahal banyak juga kemajuan yang dicapai pemerintah," ujar Ketua Dewan Penasehat Kadin Indonesia itu.

Ia menambahkan, dunia luar perlu mengetahui lebih banyak kemajuan yang dicapai Indonesia, agar bisa menarik mereka datang dan berinvestasi di negeri ini.

"Hal itu bisa dilakukan oleh ANTARA yang memiliki jaringan pemberitaan internasional," kata Rachmat yang juga Ketua Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Jepang.

Lebih jauh, Komisaris Utama PT Panasonic Gobel Indonesia itu berharap ANTARA juga bisa menjadi jembatan komunikasi kepada masyarakat di dalam dan di luar negeri, di samping menjadi penyeimbang berita.

"ANTARA mampu menyampaikan pesan dengan baik, tidak menyesatkan, dan menyampaikan sesuatu apa adanya," katanya.
(R017/B010)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010