Penghargaan diberikan Direktur Utama Perum LKBN ANTARA, Ahmad Mukhlis Yusuf kepada Menkominfo Tifatul Sembiring, yang disaksikan Menteri BUMN Mustafa Abubakar.
Hadir pula pada kesempatan itu, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, mantan Menteri Perhubungan Agum Gumelar, sejumlah duta besar negara sahabat, dan tokoh pers Indonesia.
Menkominfo dalam sambutannya mengatakan, Perum LKBN ANTARA dalam perkembangannya harus terus berkarya, semakin cerdas dan mampu mengatasi distorsi informasi yang ada di masyarakat.
"ANTARA ditugaskan untuk menyebarkan berita-berita atau informasi yang mencerdaskan kehidupan bangsa, menyatukan dan menjaga keutuhan bangsa dan negara," kata Tifatul.
Untuk itu diutarakannya, ANTARA jangan berbisnis as usual atau bergerak di bisnis biasa.
"Jangan beranggapan bahwa ANTARA dengan bisnis biasa akan bisa maju. ANTARA harus mencari upaya dan usaha yang kuat agar mampu berkompetisi pada era konvergensi," katanya.
Ia mengatakan, saat ini bisnis online cenderung naik menjadi primadona, sementara bisnis cetak justru turun.
"Itu karena semua orang ingin bisa mengakses informasi secara cepat lewat satu gadget," kata Menteri Tifatul.
Selain Kementerian Kominfo, ANTARA AWARD 2010 juga dianugerahkan kepada Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo untuk kategori Pemerintahan Provinsi, dan kepada Disbudpar Maluku kategori Pemerintah Kabupaten, dan Rahmat Gobel kategori Pelaku Usaha.
(R017/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010