Madiun (ANTARA News) - Sebanyak 1.597 peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kabupaten Madiun, tidak hadir dalam pelaksanaan tes tulis yang digelar serempak, Minggu.
"Banyak yang tidak ikut tes. Dari hasil pendataan ada 1.597 yang tidak hadir. Jumlah tersebut sudah total, baik untuk formasi guru, kesehatan, maupun teknis," ujar Kepala Bidang Pengembangan, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madiun, Sumarlik.
Menurut dia, jumlah peserta yang seharusnya ikut tes tulis sesuai hasil kelolosan verifikasi panitia adalah sebanyak 6.444 orang. Namun, yang hadir hanya 4.847 orang, sedang sisanya sebanyak 1.597 orang di antaranya tidak hadir tanpa alasan yang jelas.
Sumarlik menduga, banyaknya peserta yang tidak hadir disebabkan adanya peserta yang mendaftar tes CPNS di lebih dari dua tempat. Sehingga, yang bersangkutan saat pelaksanaan tes harus memilih karena tes tulis dilakukan secara bersamaan.
"Biasanya mereka memilih mengikuti tes di tempat yang memiliki peluang lolos lebih banyak. Tentu saja dengan risiko melepas tes tulis di tempat yang lainnya," tutur Sumarlik.
Banyaknya peserta yang tidak hadir membuat kondisi bangku di ruang tes menjadi banyak yang kosong. Dalam ruang tes yang seharusnya diisi rata-rata 20 peserta, terlihat dua hingga empat bangku yang kosong karena pesertanya tidak hadir.
"Meski banyak yang tidak hadir, namun secara umum pelaksanaan tes tulis CPNS 2010 di Kabupaten Madiun dapat berjalan lancar," kata Sumarlik.
Untuk pelaksanaan tes tulis kali ini pihak panitia penerimaan CPNS pemda setempat menggunakan sedikitnya 324 ruang kelas dari sejumlah sekolah dari tingkat SMP hingga SMA di lima kecamatan. Yakni Kecamatan Jiwan, Balerejo, Madiun, Mejayan, dan Wonoasri.
Adapun, jatah CPNS 2010 Kabupaten Madiun sebanyak 310 formasi. Dari 310 formasi yang ditetapkan tersebut meliputi, formasi untuk tenaga didik sebanyak 159 orang, tenaga kesehatan 86 orang, dan tenaga teknis 65 orang.
(ANT-072/A038)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010