Jerusalem (ANTARA News) - Dua orang yang diduga warga Palestina tewas dan satu tentara Israel terluka pada Sabtu malam dalam tembak-menembak di dekat perbatasan Jalur Gaza dengan tentara Israel, demikian diumumkan oleh militer Israel.

Militer Israel, dalam pernyataannya, mengatakan tentara mereka melihat dua tersangka itu di dekat tembok keamanan yang memisahkan Israel dari wilayah Palestina. Serdadu Israel  melepaskan tembakan, yang menewaskan mereka, setelah kontak senjata yang berlangsung sekitar 20 menit.

"Pada saat mencari tempat itu, beberapa tembakan telah ditembakkan pada pasukan kami, tampaknya telah menyebabkan terluka salah seorang tentara," pernyataan tersebut menambahkan. Tentara Israel balas menembak, tapi tidak ada korban lagi pada pihak mereka.

Menurut pernyataan itu, ada sekitar 100 insiden terkait-teror di dekat tembok keamanan tersebut sejak awal tahun ini. Militer Israel menuding  insiden-insiden itu dibuat HAMAS, kelompok gerilyawan garis keras Palestina yang menguasai Jalur Gaza.

Di pihak Palestina, beberapa saksi mengatakan pada kantor berita AFP bahwa mereka telah melihat sejumlah pria bersenjata tembak-menembak dengan tentara Israel sebelum dua tank Israel dan dua kendaraan pengangkut tentara berlapis baja masuk seratus meter ke wilayah Palestina.

Pad Sabtu dini hari, sebuah roket telah ditembakkan dari Jalur Gaza yang menghantam Israel selatan tanpa menimbulkan korban atau kerusakan, kata seorang jurubicara militer Israel.
(S008/A038)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010