Bandarlampung (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti mendukung langkah Presiden Joko Widodo untuk segera menuntaskan program vaksinasi di Provinsi Lampung.
Menurut La Nyalla, respons cepat Presiden Jokowi terhadap kurangnya ketersediaan vaksin di puskesmas dan rumah sakit di Lampung itu harus diapresiasi.
"Selama ini, hal tersebut menjadi hambatan dalam pengendalian penularan COVID-19 di Provinsi Lampung. Respons cepat Presiden agar Lampung segera menyelesaikan vaksinasi patut kita dukung sepenuhnya," kata La Nyalla di sela kunjungan kerjanya di Lampung, Minggu.
Wakil rakyat asal Daerah Pemilihan Jawa Timur itu menilai antusiasme masyarakat Lampung dalam menyambut vaksinasi cukup tinggi.
Kesadaran warga dalam upaya percepatan penciptaan kekebalan tubuh kelompok untuk menekan angka penularan COVID-19 juga cukup baik.
"Antusiasme masyarakat Lampung harus didukung pemerintah pusat melalui distribusi dan pasokan vaksin yang mencukupi sehingga animo warga terus meningkat. Hal ini akan mempercepat program Vaksinasi di Lampung," ujar La Nyalla.
Ia juga menegaskan dukungannya untuk vaksinasi di kalangan pelajar agar membentuk kekebalan tubuh pada kelompok ini.
"Tentu hal ini karena kebutuhan yang lebih mendesak untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan dimulai pada tahun ajaran 2021/2022," katanya.
La Nyalla juga memastikan pihaknya melalui anggota DPD RI asal Dapil Lampung akan mengawal ketat distribusi dan kepastian pasokan vaksin ke Provinsi Lampung.
Ia pun mengingatkan agar semua pihak tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas dengan disiplin yang tinggi.
"Kami melalui anggota DPD RI asal Dapil Lampung akan turut mengawasi dengan ketat distribusi vaksin ke Lampung agar berjalan sebagaimana mestinya," ujar La Nyalla.
Baca juga: Ketua DPD mengapresiasi penanganan anak yatim korban COVID-19 Lampung
Baca juga: Ketua DPD RI kunjungi RS Pertamina Bintang Amin ekstensi asrama haji
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021