Jakarta (ANTARA News) - Rupiah di pasar uang spot antarbank Jakarta, Jumat sore, melemah karena sentimen buruk bursa regional setelah peringkat utang Irlandia diturunkan dan China akan menaikkan suku bunga akhir pekan ini.
Rupiah ditransaksikan pada kisaran 9.016/9.026 per dolar AS, melemah 10 poin dibanding posisi penutupan pada hari sebelumnya 9.006/9.016.
Selain sentimen buruk dari bursa saham, tekanan rupiah juga merupakan dampak dari menguatnya dolar AS terhadap euro maupun yen Jepang, kata para dealer.
Mata uang Indonesia, lanjut dia meski tertekan masih ada peluang untuk naik, karena pelaku sedang menunggu waktu yang tepat untuk melakukan pembelian terhadap rupiah, kata Direktur Ritel Banking Bank Mega Kostaman Thayib.
(H-CS/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010