Perseroan akan melepas sahamnya ke publik sebanyak 355 juta saham atau setara dengan 33,17 persen dari modal disetornya.
Dalam siaran pers yang diterima ANTARA News pada Rabu disebutkan, perseroan akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 13 Januari 2011.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi, yakni PT Trimegah Securities. Dana dari hasil go public ini rencananya akan dipergunakan 50 persen untuk pembangunan pabrik baru di Cikarang, Bekasi Jawa Barat serta untuk membeli peralatan produksi.
Sedangkan, sisanya 30 persen akan digunakan untuk menambah modal kerja, dan 20 persen lagi untuk bayar utang ke Bank CIMB Niaga.
(T.B008/S004/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
