London (ANTARA) - Saham-saham Inggris memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut pada akhir perdagangan Kamis (2/9/2021), dengan acuan Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London bertambah 0,20 persen atau 14,06 poin, menjadi ditutup di 7.163,90 poin.
Indeks FTSE 100 menguat 0,42 persen atau 30,14 poin menjadi 7.149,84 poin pada Rabu (1/9/2021), setelah melemah 0,40 persen atau 28,31 poin menjadi 7.119,70 poin pada Selasa (31/8/2021), dan naik 0,32 persen atau 23,03 poin menjadi 7.148,01 poin pada Jumat (27/8/2021).
Pasar saham Inggris tutup pada Senin (30/8/2021) untuk libur hari bank.
Melrose Industries, sebuah perusahaan yang berbasis di London yang mengkhususkan diri dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk, melambung 7,19 persen, merupakan peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Saham Inggris menguat dengan indeks FTSE 100 terkerek 0,42 persen
Diikuti oleh saham perusahaan asuransi multinasional Inggris Prudential yang melonjak 3,75 persen, serta perusahaan penyedia solusi teknik yang berfokus pada pasar mineral, minyak dan gas, serta pembangkit listrik Weir Group meningkat dan 3,12 persen.
Sementara itu, BHP Group, sebuah perusahaan sumber daya global, merupakan emiten berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 5,56 persen.
Disusul oleh saham salah satu perusahaan pengembang properti residensial terbesar di Inggris Barratt Developments yang anjlok 4,50 persen, serta perusahaan induk telekomunikasi multinasional Inggris BT Group terpuruk 3,85 persen.
Baca juga: Pasar saham Inggris ditutup turun 0,40 persen Selasa
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021