Lebak (ANTARA News) - Pemberangkatan Kereta Api (KA) Rangkasbitung-Jakarta kembali normal setelah jembatan yang longsor menghubungkan Stasiun Cisauk menuju Serpong sudah diperbaiki.

"Pemberangkatan KA ekonomi Rangkasbitung-Jakarta seperti biasa karena dinyatakan aman setelah perbaikan jembatan longsor itu," kata Rojali (50) seorang petugas Stasiun KA Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Selasa.

Rojali mengatakan, longsoran jembatan setinggi 20 meter tersebut terjadi pada 5 Desember 2010, sehingga semua KA tidak diberangkatkan.

"Kita tidak berani memberangkatkan KA dan menunggu kepastian dari DAOP I Jakarta," katanya.

Menurut dia, saat ini frekuensi pemberangkatan dan kedatangan KA Stasiuan Rangkasbitung sebanyak 12 perjalanan pulang pergi (PP).

Pemberangkatan KA Stasiun Rangkasbitung-Jakarta dimulai pukul 04.15 WIB dan terakhir pukul 17.30 WIB.

Selama ini, masyarakat pengguna jasa angkutan KA bisa terlayani dengan baik setelah diperbaiki jembatan tersebut.

Dia menyebutkan, penumpang Stasiun Rangkasbitung melayani jurusan Serpong- Sudimara-Kebayoran-Palmerah-Tanahabang, Angke-Jakarta Kota-Senen.

Dan, setiap hari penumpang rata-rata 4.000 sampai 6.000 orang dengan 12 kali perjalanan pulang pergi.

"Selama ini perjalanan KA berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan penumpang setelah diperbaiki jembatan longsor itu," katanya.

Sementara itu, Bagus Ramdani (40) seorang penumpang Rangkasbitung-Tanahabang mengaku dirinya merasa lega setelah perjalanan KA dinyatakan kembali normal.

Selama jembatan Cisauk longsor, kata dia, dirinya terpaksa bekerja ke Jakarta menggunakan angkutan bus.

"Saya berharap musim hujan ini petugas PT KAI terus melakukan pemantauan jembatan Cisauk khawatir terkena longsoran," ujarnya.(*)

(U.KR-MSR/Z002/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010