Jakarta (ANTARA News) - Facebook memperkenalkan halaman profil baru yang memajang foto di tengah dan memungkinkan pengguna menyoroti sahabat-sahabat karib penggunanya serta mengupas jauh lebih rinci pekerjaan mereka.
Perubahan-perubahan sebelumnya di situs jejaring sosial terbesar dunia itu kanga menghasilkan kritik seputar bagaimana Facebook menangani masalah privasi yang kerap memberikan kesan tidak menyenangkan untuk jejaring sosial ini.
Perombakan itu terjadi di tengah spekulasi bahwa Facebook akan melakukan penawaran saham perdananya kepada publik (IPO atau Go Public).
Dalam sebuah posting blog, insinyur piranti lunak Facebook Josh Wiseman menyebut perubahan itu akan membuat Facebook lebih mudah untuk pengguna dalam mengobrol dan mengenali teman-temannya.
Pengguna dengan profil baru akan mendapatkan sebuah foto di bagian atas halaman profil, sedangkan di sistem yang lama, pengguna menyimpan foto di bagian yang terpisah.
Foto yang lebih besar bersanding dengan daftar-daftar penting seperti acara televisi favorit dan tim olahraga, sehingga membantu mereka muncul di layar.
Para pengguna juga dapat mengurutkan teman-temannya berdasarkan hubungan, pengelompokan anggota keluarga dan menyoroti sahabat-sahabat karib mereka.
Perubahan itu membuat pengguna Facebook lebih mudah dalam mengintitegrasikan rincian tentang kehidupannya ke halaman mereka, yang adalah satu perbaikan layanan yang digunakan sebagain besar untuk aktivitas sosial.
Ada lebih banyak ruang tentang informasi kerja seperti proyek-proyek khusus yang dikerjakan pengguna Facebook. Langkah itu menandai upaya Facebook bersaing dengan LinkedIn, satu situs jaringan-karir beranggotakan 85 juta orang. LinkedIn juga disebut calon kuat yang akan IPO.
Wiseman mengatakan bahwa secara bertahap Facebook akan menggulirkan rancangan ulang untuk tahun depan, yang memungkinkan pengguna beralih ke opsi yang mereka suka secepat mereka mau.
Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg berencana menjelaskan perubahan ini dalam acara "60 Minutes" di Stasiun TV CBS Minggu malam nanti. (*)
AFP/Adm/AR09
Penerjemah: Adam Rizallulhaq
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010