Melbourne (ANTARA News) - Craig Aaron Cocks yang dituduh membunuh istrinya mengatakan kepada psikolog bahwa istrinya menusuk dirinya sendiri tetapi Cocks membantu melukai satu dari 13 luka di dada perempuan itu.

Cocks, laki-laki 36 tahun dari Adelaide, mengakui ia dan istrinya Jodie membuat pakta bunuh diri spontan setelah Jodie merayakan ulang tahun ke-40, kemudian menusuk dirinya di perumahan Happy Valley pada Februari.

Tetapi jaksa penuntut Emily Telfer telah mengatakan dalam persidangan Mahkamah Agung itu bahwa korban terluka pada tulang rawan di leher, yang menunjukkan pencekikan dan, meskipun perempuan itu bukan kidal, semua luka diderita pada sisi kanan tubuh.

Perempuan itu juga menderita jenis luka mempertahankan diri pada tangannya dan dari hasil pemeriksaan tempat kejadian perkara menunjukkan mayatnya telah dipindahkan atau dipindahkan setelah penusukan.

Cocks, yang mengaku tidak bersalah atas kematian istrinya, hanya menderita lima luka ringan.

Psikolog Randall Long menyatakan dihadapan pengadilan ia menilai kondisi mental Cocks di rumah sakit setelah insiden tersebut.

Terdakwa mengatakan pakta bunuh diri itu merupakan ide istrinya.

"Ia mengatakan istrinya sudah merasa cukup," kata Dr. Long dalam persidangan pada Senin.

"Ia terpaksa menyetujui kesepakatan tersebut... mencintai istrinya mendalam dan ingin bersamanya dalam kematian," tambahnya.

Cocks mengatakan kepada Dr. Long istrinya meminta agar dibantu mendorong pisau menusuk ke salah satu luka yang diderita istrinya.

"Ia membantu penusukan, memegang tangan istrinya yang menggenggam pisau saat memasuki ke tubuhnya," jelas psikolog.

Lalu di rumah sakit, Cocks memastikan para dokter ia tidak beresiko melakukan bunuh diri karena harus merawat putra satu-satunya.

Dr. Long mengatakan dalam pengadilan ia tidak menjawab kemungkinan yang menyebabkan pakta bunuh diri mendadak tersebut.

Cocks tidak menunjukkan tanda-tanda duka yang konsisten dan akhirnya dinilai telah berpura-pura, katanya.

Saat ditanya oleh jaksa pembela Nicholas Healey, Dr. Long mengakui semua orang menunjukkan perasaan duka secara berbeda dan ada orang yang malah memendamnya.

Persidangan itu telah mengatakan bahwa bila ada pakta bunuh diri, maka Cocks hanya dibisa didakwa bersalah atas pembunuhan tidak sengaja, bukan pembunuhan.

Terdakwa masih harus menunjukkan bukti adanya pakta bunuh diri itu. (*)

AAP/A050/KR-IFB/H-AK

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010