Kalau KJP total ada 1,3 juta sasaran

Jakarta (ANTARA) - Badan Usaha Milik Daerah Provinsi DKI Jakarta, Bank DKI, mulai mendistribusikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) kepada penerima baru secara bertahap mulai Selasa ini.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini saat ditemui di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa, mengatakan sasaran KJP sampai saat ini totalnya 1,3 juta, yang berasal dari beberapa satuan pendidikan tingkat dasar sampai menengah atas di seluruh DKI Jakarta.

"Kalau KJP total ada 1,3 juta sasaran yang terdiri dari beberapa SD, SMP, SMA seluruh Jakarta. Kalau 9.000 ini sasaran tambahan baru yang akan kami berikan mulai saat ini," ujar Herry.

Bank DKI pun menyambangi SMA Negeri 111 Jakarta sejak Selasa pagi untuk mulai menyasar 30-50 peserta penerima KJP di wilayah Jakarta Utara.

"Kami melihat adanya PPKM saat ini. Jadi, kami batasi. Hari ini (di SMA 111) ada 30-50 peserta penerima KJP," kata Herry.

Baca juga: Bank DKI-Pemprov-OJK layani vaksin dan literasi keuangan di SMAN 111

Tak hanya membagikan KJP, Bank DKI juga bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional DKI Jakarta dan Banten memberikan layanan literasi keuangan dan sentra vaksinasi keliling bagi kalangan pelajar di sekitar SMA yang berlokasi di Penjaringan, Jakarta Utara tersebut.

Selanjutnya, Bank DKI akan berkoordinasi lagi dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta terkait penunjukan sekolah yang disambangi berikutnya.

"Nanti di Utara, Timur, Selatan, yang memang ini kami koordinasi penunjukan sekolah berdasarkan dengan informasi dari bekerja sama dengan Dinas Pendidikan," kata Herry.

Ditemui di SMA Negeri 111 Jakarta, salah seorang warga penerima manfaat KJP, Lala, mengapresiasi adanya pembagian KJP baru disertai layanan literasi keuangan tersebut.

"Ini sangat membantu saya dan anak saya, sangat bermanfaat," kata Lala.

Baca juga: Bank DKI catat pertumbuhan laba 40.8 persen pada semester satu 2021

Lala mengatakan dukungan ekonomi dari pemerintah itu akan dimanfaatkan dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anaknya yang saat ini duduk di kelas II Sekolah Dasar.

"Saya nanti mau beli seragam sama keperluan sekolah anak saya," kata Lala.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021