Jayapura (ANTARA News) - Ketua umum organisasi Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh, melantik pengurus organisasi untuk di provinsi Papua, bertempat di Gedung Olahraga Cenderwasih, jantung kota Jayapura, Kamis malam.

Puluhan orang tokoh Papua resmi menjadi pengurus Nasdem usai acara pelantikan itu.

Wakil Gubernur Provinsi Papua, Alex Hesegem secara resmi dilantik menjadi Ketua Wilayah Nasional Demokrat provinsi Papua, sementara Gubernur Papua Barnabas Suebu menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah Papua bersama beberapa tokoh berpengaruh lainnya.

Adapun tokoh-tokoh Papua yang tergabung dalam Nasdem antara lain Ramses Ohee dari adat, Benhur Tomi Mano dari tokoh pemuda, Hana Hikoyabi dari tokoh perempuan, Yan Tethool dari tokoh masyarakat, Balthasar Kambuaya dari akamedisi, Lipiyus Biniluk dari tokoh agama, Jahon Manansang dari politisi," katanya.

Selain itu, masih ada lagi seperti George Awie dari adat Port Numbay, Jhon Jongga dari rohaniawan Khatolik, Zubaer Husein ketua MUI Provinsi Papua, Ibu Meery T dari komunitas Tionghoa, Yan Mandenas dari tokoh pemuda dan politisi, serta Yuvensius Biakay (Bupati Asmat yang baru dilantik.

Dalam arahannya surya Paloh mengatakan, Nasdem merupakan organisasi yang berisikan orang-orang yang ingin melakukan perubahan menuju Indionesia baru dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik,

Menurut dia, pelantikan kepengurusan itu dilakukan guna mewujudkan visi dan misi Nasdem mencapai tujuan kemerdekaan Indonesia yang utuh dengan membangun politik solidaritas, menggerakkan ekonomi, emansipasi dan partisipasi serta menumbuhkembangkan budaya gotong royong.

"Sesuai dengan visi dan misi Nasdem, maka orang-orang yang berkompeten, berdidikasi dan kredibelitas yang menempati jajaran kepengurusan," katanya.

Usai pelantikan, Surya Paloh berdialog dengan sejumlah tokoh di Papua, dan dijadwalkan Jumat (3/12) akan meresmikan kantor sekertariat Nasdem di Kotaraja, dan akan memberi sumbangan kepada pada korban di Kampung Yoka, lalu bertolak ke Manokwari, Provinsi Papua Barat untuk melakukan hal yang sama.  (MBK/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010