Groupon Pertimbangkan Tawaran Google

London (ANTARA News) - Anggota dewan direksi situs diskon Groupon, yang dikabarkan akan diakuisisi Google, mengatakan mereka mempertimbangkan kesepakatan dengan raksasa mesin pencari itu.

Menurut Telegraph, harian The Wall Street Journal mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya bahwa dewan direksi Groupon akan bertemu Rabu (1/12) waktu Amerika Serikat untuk mendiskusikan penawaran Google.

Diperkirakan tawaran yang diajukan Google senilai antara 2,5 miliar dolar hingga 6 miliar dolar.

Pihak Google maupun Groupon belum memberikan keterangan resmi mengenai apakah diskusi akan berlangsung. Tetapi, beredar kabar di Silicon Valley mengenai kemungkinan terjadinya kesepakatan.

Sumber mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa Google menawarkan jumlah yang besar, tetapi menolak memberikan keterangan lebih lanjut.

Sumber itu juga mengatakan ada banyak perdebatan yang terjadi secara internal dalam perusahaan diskon itu mengenai langkah mereka selanjutnya.

Beberapa anggota dewan direksi menyarankan Groupon mempertimbangkan penawaran saham ke publik daripada menjual ke Google.

Telegraph menyebutkan Groupon memiliki kira-kira 20 juta pengguna di seluruh dunia. Mereka bekerja dengan bisnis dan layanan lokal untuk menawarkan diskon dan penawaran khusus kepada pengguna.

Situs itu pertama kali diluncurkan tahun 2008. Perusahaan itu bernilai 1.3 miliar, dan dilaporkan menghasilkan pendapatan senilai lebih dari 50 juta per bulan.

Telegraph menulis bila penawaran Google berhasil, mesin pencari itu bisa membangun fitur diskon Groupon dalam produk-produk lokal yang ada, seperti Google Places.

(ENY/S026)