Tangerang (ANTARA News) - Sekolah Tinggi Ilmu Penerbangan Curug Kabupaten Tangerang, menerjunkan tim gabungan untuk melakukan pencarian pesawat latih yang jatuh di wilayah perairan utara Banten, Rabu, sekitar pukul 09:30 WIB.
Kepala Administrasi Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Penerbangan (STIP) Curug Asri Santoso ketika dikonfirmasi di Tangerang, menjelaskan tim gabungan itu terdiri Unit Penerbangan, Unit Bagasi Pesawat, Unit Kesehatan, dokter, perawat, Polisi Airud, SAR serta dilengkapi mobil ambulance.
"Tim gabungan sudah berada dilokasi dan saat ini sedang melakukan pencairan pesawat yang hilang tersebut," katanya.
Dijelaskannya, hingga saat ini pihaknya baru menemukan dokumen-dokumen penting yang dibawa dalam pesawat latih yang nahas itu.
"Kita memang sudah temukan dokumen-dokumen pesawat yang tercecer di laut. Tetapi, masih belum mengetahui keberadaan pesawat serta nasib penumpang yang ada di dalamnya," katanya.
Asri belum bisa menjelaskan secara detail mengenai dokumen dan serpihan pesawat yang ditemukan tersebut.
"Kita juga terus melakukan koordinasi dengan tim di lapangan termasuk mencari tahu tentang dokumen dan serpihan pesawat yang ditemukan," katanya.
Pesawat latih itu terbang sekitar pukul 01:27 GMT atau jam 08:27 WIB, dan ketika melakukan penerbangan selama 30 menit, pesawat diminta kembali ke pangkalan.
Namun pukul 01:56 GMT Bandara Cengkareng kehilangan kontak dengan pesawat yang dikendalikan taruna STIP Curug Reza Mochamad Faruqi itu. (ANT-154/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010