Jakarta (ANTARA) - Balap MotoGP Grand Prix Inggris di Silverstone musim depan akan digelar lebih dini pada 5-7 Agustus ketimbang tanggal biasanya pada akhir pekan pengujung bulan kedelapan, demikian Dorna Sports, Sabtu.

GP Inggris telah kembali masuk ke kalender MotoGP musim ini dan digelar akhir pekan ini setelah dibatalkan karena pandemi COVID-19 pada tahun lalu.

"Kami senang kembali ke arena ini lebih awal pada musim panas 2022 untuk memberi kami kesempatan terbaik menikmati layout luar biasa dan kecepatan ini dengan cuaca sebagus mungkin," kata CEO Dorna Carmelo Ezpeleta di laman resmi MotoGP.

"Kami telah melihat sejumlah balapan luar biasa di sini dan saya menantikan untuk melihat lebih banyak lagi."

Baca juga: FP3 GP Inggris milik Jack Miller, Rossi P7
Baca juga: Tes pramusim MotoGP di Mandalika kehormatan besar untuk Indonesia

MotoGP kembali digelar di Silverstone sebagai seri ke-12 di kalender musim ini setelah tahun lalu balapan GP Inggris dibatalkan karena pandemi COVID-19.

Awal musim ini tidak ada pebalap Inggris yang membalap di kelas premier, namun di Silverstone akhir pekan ini paling tidak dua pebalap tuan rumah mendapat kesempatan tampil di depan para pendukungnya.

Menyusul hengkangnya Maverick Vinales dari tim pabrikan Yamaha di tengah musim, Cal Crutchlow, yang sebelumnya ditugasi Yamaha menggantikan Franco Morbidelli yang masih memulihkan diri dari cedera, bakal berseragam tim Monster Energy Yamaha sebagai tandem Fabio Quartararo di Silverstone.

Kemudian pebalap Moto2 Jake Dixon mendapat kesempatan debut di MotoGP bareng tim Petronas Yamaha SRT dan akan mengendarai motor M1 spesifikasi 2019 milik Morbidelli akhir pekan ini.

Baca juga: Crutchlow ditugasi sebagai pengganti Vinales mulai GP Inggris
Baca juga: Jake Dixon jalani debut MotoGP di Silverstone berseragam Petronas SRT

Quartararo tiba di Inggris dengan keunggulan 47 poin sebagai pemuncak klasemen dari penantang terdekatnya, yaitu Francesco Bagnaia dari tim Ducati dan Joan Mir dari tim Suzuki, sementara Johann Zarco terlempar ke peringkat empat setelah hasil kurang memuaskan di Austria.

Marc Marquez masih memegang rekor lap dan pole position di Silverstone, dan sang juara dunia delapan kali masih memulihkan diri dari cedera lengan dan bahu musim ini.

Sang pebalap Spanyol terlibat duel klasik dengan kompatriotnya Alex Rins di Silverstone 2019, namun sang pebalap Suzuki mencuri kemenangan di tikungan terakhir menuju finis, menjadi salah satu finis terketat dalam sejarah MotoGP.

Baca juga: Sirkuit Mandalika tuan rumah tes pramusim MotoGP pada Februari 2022
Baca juga: Kaki terkilir di FP2 GP Inggris, Quartararo lolos dari cedera serius

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021