Barcelona (ANTARA News/AFP) - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho menegaskan bahwa kekalahan telak 0-5 yang diderita timnya dari tuan rumah Barcelona belum mencerminkan kondisi yang sesungguhnya dari kedua tim.
"Satu tim bermain dengan memperlihatkan potensi mereka, sementara satunya lagi tidak. Kami menerima kekalahan ini, tapi saya kira ini belum mencerminkan perbedaan antara kedua tim," kata Mourinho usai pertandingan yang berlangsung di Stadion Nou Camp tersebut.
"Perburuan gelar juara belum berakhir. Kami memang tertinggal dua angka, tapi masih banyak pertandingan yang akan dimainkan. Kami harus memperlihatkan karakter dan kembali berlatih keras untuk meraih kemenangan," katanya.
Mourinho dan seluruh pemain Real Madrid seperti mengalami mimpi buruk ketika mereka sejak menit-menit pertama langsung digempur dengan permainan cepat Barcelona yang dimotori Lionel Messi.
Meski tidak mencetak gol, pemain asal Argentina tersebut memainkan peranan besar dengan memberikan umpan-umpan matang kepada rekan-rekannya.
Bagi pelatih Barcelona Pep Guardiola, kemenangan tersebut mempunyai arti tersendiri karena ia berhasil membalaskan dendam terhadap Mourinho yang saat masih melatih Inter Milan mengalahkan mereka di semifinal Liga Champions musim lalu.
Sementara bagi Real Madrid, kekalahan tersebut membuat mereka gagal untuk meraih kemenangan pertama di Camp Nou sejak Desember 2007.
Xavi dan Pedro Rodriguez, dua pemain yang berjasa mengantar Spanyol ke tangga juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, membuat Barcelona sudah unggul 2-0 meski pertandingan baru berjalan 17 menit.
Dua gol yang dipersembahkan David Villa, bintang Piala Dunia 2010, memperbesar keunggulan tuan rumah menjadi 4-0 hanya dalam waktu dua menit, yaitu menit ke-54 dan 56.
Pemain pengganti Jeffren melengkapi pesta gol Barcelona menjadi 5-0 pada menit ke-90.
Bagi pelatih Jose Mourinho, Stadion Nou Camp sebenarnya bukanlah tempat asing karena ia pernah menjadi penerjemah untuk Bobby Robson yang saat ini menjadi pelatih Barcelona.
(A032/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010