AsiaNet 42366

Menurut Consumer alliance, laporan mengklaim bisnis merusak visi Presiden Yudhoyono untuk Indonesia; laporan terkini ditolak oleh Pemerintah Indonesia

WASHINGTON, 27 November 2010 (ANTARA/PRNewswire-AsiaNet) -- Menanggapi propaganda terbaru Greenpeace di Belanda yang menuduh perjanjian antara Norwegia dan Indonesia sedang digunakan oleh kepentingan kehutanan dan pertanian untuk memperluas industri kelapa sawit, pulp dan kertas, Consumers Alliance for Global Prosperity (CAGP) (http://www.consumerprosperity.com), yang mewakili kepentingan konsumen dan masyarakat miskin di seluruh dunia, menyerang balik dengan mendorong Indonesia untuk menolak distorsi dari Greenpeace dan mengirimkannya ke Den Haag.

"Laporan baru Greenpeace merupakan upaya lain yang tak tahu malu untuk menghambat pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara. Menuduh industri pulp, kertas dan minyak sawit Indonesia tentu saja bukan hal baru dari Greenpeace. Upaya terbaru ini, bagaimanapun juga, terus memfitnah industri ini dengan menyatakan agak kurang ajar bahwa perjanjian kehutanan senilai satu miliar dolar yang dimaksudkan untuk meningkatkan konservasi di Indonesia akan segera dibajak oleh industri," kata Andrew Langer, juru bicara CAGP.

Laporan Greenpeace telah ditolak karena dianggap palsu oleh orang yang ditunjuk Presiden Yudhoyono untuk menangani perubahan iklim, Agus Purnomo, yang mengatakan ada banyak ketidakakuratan dalam laporan terakhir ini. CAGP tidak terkejut oleh perkembangan yang terjadi hanya satu hari setelah pengumumannya - Greenpeace memiliki sejarah menyebarkan informasi palsu.

Langer melanjutkan, "kampanye Greenpeace terhadap rakyat Indonesia menyimpan kebusukan dalam upayanya untuk terlalu mempengaruhi urusan dalam negeri negara berkembang. Kampanye Greenpeace tidak memperhitungkan jutaan pekerja yang terkena dampak dari kampanye asing. CAGP memuji Presiden Yudhoyono karena menolak tuduhan terbaru, yang merupakan penghinaan terhadap jutaan orang Indonesia ingin membangun kehidupan yang lebih baik bagi mereka dan keluarga mereka."

Untuk informasi tambahan, silakan kunjungi http://www.consumerprosperity.com. Untuk menjadwalkan wawancara dengan Andrew Langer, silakan hubungi media@consumerprosperity.com.

Consumers Alliance for Global Prosperity (CAGP) (http://www.consumerprosperity.com) mendidik dan menggiatkan penduduk yang prihatin dalam merespon kerjasama yang mahal antara aktivis lingkungan, industri yang melindungi, serikat pekerja besar dan perusahaan ritel. CAGP adalah aliansi berorientasi aksi kelompok-kelompok advokasi yang meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kebijakan pro-konsumen di seluruh dunia.

SUMBER: Consumers Alliance for Global Prosperity

KONTAK: Consumers Alliance for Global Prosperity,
media@consumerprosperity.com


Pewarta:
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010