Mataram (ANTARA) - Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto menyatakan semua kegiatan persiapan World Super Bike Mandalika yang dilakukan Polda NTB bersama TNI dan pemerintah sudah bagus, termasuk untuk penanganan COVID-19 dan pengaturan pasar tradisional di NTB.
"Satu kapal dari Polairud Mabes Polri sudah delapan bulan yang di BKO-kan di sini untuk membantu operasional Kapolda NTB," katanya melalui siaran persnya yang diterima Antara, Jumat.
Sementara untuk vaksin yang dijadikan syarat World Super Bike agar terlaksana di Sirkuit Mandalika, Kabarhakam akan membantu NTB untuk mendapatkan vaksin, supaya target 70 persen warga NTB tervaksin yang disyaratkan pemerintah tercapai.
"Setiap minggu Pak Presiden memimpin rapat terbatas, saya selalu mendampingi Pak Kapolri mengikuti rapat itu, Insya Allah mulai Minggu ini sudah mulai berdatangan vaksin dari luar negeri. Nanti akan di droping pada daerah-daerah yang memang prosentasenya masih belum sesuai yang diinginkan, terutama di luar Jawa seperti NTB ini," katanya.
Baca juga: Tim Baharkam cek kesiapan Polda NTB sambut World Superbike Mandalika
Selain itu, Kabarhakam juga meninjau tempat isolasi bagi pasien COVID-19 dan pengelolaan pasar tradisional. Dari semua kegiatan yang dilaporkan Kapolda NTB untuk penangan COVID-19 dan pengaturan pasar tradisional sudah bagus, katanya.
"Isolasi terpusat, juga dilayani dengan baik, para warga masyarakat yang dirawat disini juga puas dan harapan saya ini disampaikan kepada masyarakat yang lain, apabila hasil testingnya positif supaya mau melakukan atau melaksanakan isolasi terpusat ini," harapnya.
Dikatakan, bahwa isolasi terpusat itu dapat menghentikan penularan COVID-19 dan yang paling penting lagi adalah penerapan protokol kesehatan secara ketat, seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan semua ketentuan yang diatur sesuai protokol kesehatan, sehingga nanti masyarakat terbiasa menghadapi corona ini.
"Dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan baik preemtif maupun preventif maupun kuratif semua sudah dilakukan dengan baik berjalan dengan lancar berkat kerja sama TNI Polri dengan Pemda," tegasnya.
Baca juga: Menparekraf dukung vaksinasi di NTB jelang World Superbike
Ditegaskan, penanganan COVID-19 bukan hanya tugas pemerintah TNI dan Polri saja, namun juga masyarakat diharapkan ikut terlibat dalam memerangi COVID-19 dengan cara menaati aturan yang dibuat oleh pemerintah seperti PPKM dan protokol kesehatan
"Pandemi ini harus kita hadapi bersama-sama, tolong dibantu pemerintah daerah, Kapolda, Danrem supaya bersama-sama dengan kita melawan Covid ini," ujarnya.
Seperti diketahui, Kabarhakam Polri melakukan kunjungan ke Polda NTB pada Kamis (26/8) dengan empat tujuan, yakni, melihat perkembangan penanganan COVID-19 yang dilakukan oleh Kapolda NTB bersama jajarannya, meninjau persiapan World Super Bike Mandalika, memberikan asistensi dalam rangka kesiapan konsep pengamanan di obyek wisata super prioritas mandalika, serta meninjau kapal yang di BKO-kan kepada Polda NTB sejak delapan bulan yang lalu.
Baca juga: ITDC minta vaksinasi di Mandalika dipercepat untuk dukung WSBK
Pewarta: Riza Fahriza*Dhimas Budi Pratama
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021