Cibinong (ANTARA News) - Program Jaminan Kesehatan Masyarakat yang digagas Pemkab Bogor, Jawa Barat, diharapkan dapat membantu mengatasi kesulitan biaya berobat yang dihadapi 1,1 juta orang miskin di daerah setempat.

Wakil Bupati Bogor, Karyawan Faturrachman, Sabtu di Cibinong mengemukakan, didasarkan data jumlah warga miskin pada 2010 mencapai 1.105.156 jiwa atau sekitar 24,68 persen dari total penduduk setempat.

"Jamkesmas diharapkan dapat mengakses setidaknya 1,1 juta jiwa warga Kabupaten Bogor yang dinilai hidup di bawah garis kemiskinan," ujarnya.

Wabup Karyawan Faturrachman mengutarakan, Pemkab Bogor berkomitmen penuh membantu mengatasi kesulitan yang dihadapi 1,1 juta warga miskin dalam mendapatkan layanan kesehatan yang baik.

Program Jamkesmas yang digagas Pemkab Bogor sebagai upaya guna membantu warga miskin agar dapat berobat secara terjangkau, terangnya.

Wabup mengharapkan, program Jamkesmas yang digulirkan Pemkab Bogor dapat membantu upaya peningkatkan kualitas kesehatan masyarakat daerah setempat.

"Kami berharap ke depan kualitas kesehatan warga Kabupaten Bogor semakin membaik," ujarnya.

Ia tidak merinci berapa dana APBD yang dialokasikan untuk keperluan pengobatan gratis bagi warga kurang mampu di daerah itu, mengingat ada banyak sekali warga yang masuk program tersebut.

"Kita harapkan yang memanfaatkan program Jamkesda betul-betul orang yang tidak mampu sehingga dana yang dianggarkan bisa mencukupi untuk satu tahun anggaran," tegasnya.(ANT-053/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010