Padang (ANTARA News) - Seorang pemuda yang keseharianya merupakan pencari kayu bakar di bukit curam kawasan Bukit Mato Aia, keluharan Batipuah Panjang, Koto Tangah Padang, Sumatera Barat hilang tanpa jejak sejak Kamis malam (25/11).

"Kemaren anak saya pergi mencari kayu bakar kedalam bukit, namun hingga sekarang masih belum pulang, saya juga telah meminta bantuan pada warga untuk mencarinya," Kata Murni, di Padang Jum`at.

Pemuda yang diketahui bernama Hendra (28), anak dari Murni (50) warga sekitar kawasan bukit tersebut dinyatakan hilang setelah semalam, Murni memberi tahu kepada warga bahwa anaknya belum juga pulang dari mencari kayu bakar di atas bukit.

Murni menyatakan, "tadi pagi juga telah dilakukan pencarian dari oleh tim SAR setelah melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Padang,".

Setelah mengetahui kejadian tersebut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Sumbar langsung menerjunkan personil.

"Kita telah menerjunkan Basarnas sebanyak 22 orang untuk melakukan pencarian, selain itu juga dibantu dengan 16 orang anggota Mapala Unand yang menyisir bukit tersebut untuk menemukan Hendra," kata Komandan Lapangan Basarnas Padang, Dariulus, Jum`at.

Namun sampai Jum`at malam, Hendara masih belum bisa ditemukan tim pencari, oleh karena itu, saat ini tim pencari kembali ditambah ke lokasi tersebut, yakni 12 polisi dari Polda Sumbar dan dilengkapi empat ekor anjing pelacak.

Dariulus mengatakan saat ini kita hanya bisa berusaha menemukanya dan berdoa Hendra bisa ditemukan dalam kondisi baik dan sehat.

Pencarian sendiri direncanakan masih akan terus dilakukan maksimal hingga satu minggu ke depan di dalam kawasan perbukitan tersebut.

Sementara itu, Ketua RW, Mato Aia, keluharan Batipuah Panjang, Koto Tangah Padang, Amrial, mengatakan, "di dalam bukit tersebut memang banyak binatang buas, karena pernah ada warganya yang melihat binatang tersebut, selain itu bukit tersebut juga terkenal terjal dan memiliki jurang yang curam," (ANT-205/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010