Samarinda (ANTARA News) - Sejak diputar perdana di Studio 21 Samarinda Centra Plaza (SCP) pada Jumat pekan lalu, film Harry Potter langsung diserbu warga.

Manejar Studio 21 SCP, Bono Supriono, Jumat menyatakan, setiap hari, film yang dibintangi Daniel Radcliffe dan Ron Weasley yang masih diperankan Rupert Grint dan Emma Watson menjadi Hermione Grange ditonton 1. 600 orang.

"Film ini sangat laris dan diminati warga Samarinda. Bayangkan setiap hari, rata-rata warga yang menonton film ini mencapai 1. 600 orang," ungkap Bono Supriono.

Film Harry Potter kata dia di putar di dua theater dan sudah sepekan terus dipadati penonton.

"Sampai hari ini (Jumat) warga masihterus memadati kedua studio, tempat pemutaran film Harry Potter. Tidak hanya kalangan remaja, tetapi film ini juga banyak diminati anak-anak hingga orang tua," ujar Manajer Studio 21 SCP itu.

Namun, film Harry Potter kata dia belum bisa menyaingi film 2012 yang sempat `meledak` di Samarinda.

"Film 2012 sempat ditonton hingga 2. 000 orang per hari dan baru dua jam loket dibuka, tiket langsung habis. Namun, penonton film Harry Potter diperkirakan akan terus bertambah dan puncaknya pada Sabtu dan Minggu sebab biasanya warga banyak yang memanfaatkan hari libur dengan menonton film di bioskop," ujar Bono Supriono.

Film Harry Potter And The Half-Blood Prince yang dirilis Warner Brothers Pictures dengan sutradara David Yates dan penulis naskah Steve Kloveskali kali ini menceritakan tentang Hogwarts yang tidak lagi aman karena Voldemort telah menguasai dunia Muggle dan penyihir.

Harry Potter enam tersebut mengusung sedikit action dan lebih banyak kisah romantis, lucu serta emosional dengan lebih menonjolkan karakter para pemain yang sudah beranjak dewasa.

"Saya sangat penasaran dan ingin melihat aksi-aksi Harry Potter dalam melawan penyihir jahat. Saya tidak pernah melewatkan satu pun semua film Harry Potter," ungkap seorang warga Samarinda, Rini, ditemui usai menonton film Harry Potter di Studio 21 SCP.

Warga lainnya, Sari yang datang menonton bersama teman-teman sekolahnya mengaku kecewa, sebab film Harry Potter tidak menceritakan akhir dari kisah Harry dan kawan-kawan melawan kekuatan penyihir jahat tersebut.

"Rasa penasaran akan terus membawa kami untuk mengikuti petualangan Harry Potter pada film berikutnya. Kami kecewa sebab harus menunggu cerita selanjutnya pada film Harry Potter berikutnya yang katanya akan dirilis tahun depan," kata Sari.(*)
(ANT/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010