Malang (ANTARA News) - Abu vulkanik yang keluar dari Gunung Bromo sementara ini belum sampai menjangkau Kabupaten Malang, termasuk Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo yang hanya berjarak 15 kilometer dari gunung itu.

Camat Poncokusumo Dwi Ilham, Kamis, mengatakan, dengan meningkatnya status Gunung Bromo dari "Siaga" (Level III) menjadi "Awas" (Level IV), membuat pihaknya terus melakukan koordinasi setiap pagi dan sore.

"Saya terus melakukan komunikasi dengan warga setiap pagi dan sore, namun hingga kini belum ada laporan yang masuk terkait abu vulkanik Bromo," katanya.

Meski demikian, pihaknya meminta agar warga tetap waspada dan tidak keluar rumah apabila tidak ada keperluan mendesak.

Desa Ngadas merupakan kawasan Kabupaten Malang yang terdekat dengan lokasi Gunung Bromo, sedangkan desa lainnya masuk wilayah Probolinggo, seperti Desa Ngadisari dan Cemorolawang.

Dengan jauhnya jarak tersebut membuat pendudukan Desa Ngadas yang berjumlah 1.200 kepala keluarga tidak terlalu mengkhawatirkan adanya peningkatan status tersebut.

Sementara itu, di wilayah Poncokusumo saat ini telah disebarkan sedikitnya 900 masker kepada warga secara gratis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.

Penyebaran masker tersebut sebagai antisipasi jika abu vulkanik Gunung Bromo itu mengarah ke wilayah tersebut.

(ANT-162/E011/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010