Produser film tersebut Odi Mulya Hidayat ketika ditemui di preview film tersebut di FX, Jakarta, Rabu mengatakan perubahan nama itu adalah atas permintaan yang bersangkutan.
"Namanya memang diminta Pauleen. Pilihan dari manajemen mereka. Ia ingin awal baru di Indonesia. Ia gak mau menyebut Maria Ozawa atau Miyabi, biar masyarakat saja yang menyebut begitu," ujar Odi.
Alasan penggantian nama itu disebut Odi karena Miyabi menginginkan perubahan imaji bagi penggemarnya di Indonesia, tidak melulu bintang film panas seperti yang melekat selama ini.
Film "Hantu Tanah Kusir" yang dibintanginya bersama Zaki Zimah dan Rheina Mariyana itu merupakan film kedua Miyabi setelah debutnya "Menculik Miyabi" beberapa waktu lalu.
Berbeda genre dengan "Menculik Miyabi" yang merupakan film komedi, "Hantu Tanah Kusir" merupakan film horor-komedi yang disutradarai oleh Findo Purnowo.
"Syutingnya pada Oktober lalu, Miyabi di sini selama 16 hari," kata Odi.
Direncanakan, Miyabi akan datang pada premier film tersebut minggu depan, namun Odi menyebut pihaknya masih menunggu konfirmasi mengingat masih adanya penolakan dari beberapa pihak terhadap kehadiran bintang film dewasa tersebut.
Film produksi Maxima Pictures itu akan dirilis pada 25 November nanti.(T.A043/H002)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2010