TNI AL mengerahkan dua kapal perang vaksinasi warga Raja Ampat

Serbuan vaksin masyarakat maritim ini merupakan rangkaian kegiatan Ekspedisi Jala Citra 1 - 2021 'Aurora'

Sorong (ANTARA) - Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut bekerjasama dengan Komando Armada III mengerahkan dua kapal perang, yakni KRI Gulamah-869 dan KRI Mata Bongsang-873, untuk melakukan vaksinasi dan bakti sosial di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

Vaksinasi dan bakti sosial pembagian sembako yang dipusatkan di Waisai, Selasa, ditinjau langsung oleh Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Agung Prasetiawan dan Pangkoarmada III Laksda TNI Irvansyah, didampingi Opsla Komandan Guskamla Koarmada III Laksma TNI Singgih Sugiarto.

Kemudian, Komandan Lantamal XIV Laksma TNI Imam Musani dan Komandan Pasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Y Rudy Sulistyanto.

Menurut Pangkoarmada III Laksda TNI Irvansyah bahwa serbuan vaksinasi COVID-19 merupakan salah satu bentuk dukungan dalam menyukseskan program vaksinasi nasional dua juta orang sehari sesuai dengan target yang telah dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

“Serbuan vaksin masyarakat maritim ini merupakan rangkaian kegiatan Ekspedisi Jala Citra 1 - 2021 'Aurora' yang sebelumnya telah dilaksanakan upacara pelepasan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono di Dermaga Pondok Dayung, Koarmada I, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada tanggal 3 Agustus 2021,” ujarnya pula.

Pangkoarmada III mengingatkan masyarakat bahwa vaksinasi COVID-19 membutuhkan dua kali dosis penyuntikan, dan memerlukan waktu sekitar satu bulan untuk mencapai imunitas secara maksimal.

Suntikan pertama dilakukan untuk memicu respons kekebalan, dan suntikan kedua untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk.

“Program vaksinasi, sekali lagi, tidak bertujuan untuk membuat seseorang menjadi kebal dan terbebas total dari COVID-19, tetapi harus tetap diiringi dengan disiplin untuk mematuhi protokol kesehatan," katanya lagi.

Rajin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan memakai sabun dengan menggunakan air yang mengalir serta membatasi mobilitas, ujar dia pula.
Baca juga: TNI AL sasar masyarakat perbatasan Malaysia untuk divaksin COVID-19
Baca juga: TNI AL datangi ABK di kapal-kapal untuk divaksin COVID-19