Sangata (ANTARA News) - Dinas Pertanian Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, telah mencetak sawah baru seluas 777 haktare selama tiga tahun terakhir dalam upaya menggenjot produksi beras untuk memenuhi kebutuhan lokal.

Kepala Bidang Pengelola Lahan dan Air Dinas Pertanian setempat Syarifudin Ginting menjelaskan, Rabu, sawah baru yang dicetak itu tersebar di enam kecamatan menggunakan dana APBN 2008, 2009 dan 2010.

Di Kecamatan Rantau Pulung pencetakan sawah baru menterap dana APBN 2008 untuk 100 ha, tahun 2009 seluas 100 ha dan 2010 menjadi 200 ha.

Pencetakan sawah yang menggunakan APBD Kutai Timur selama tiga tahun berturut-turut yakni 2008 seluas 40 hektare (ha) di Kecamatan Sangatta Selatan, Kecamatan Kaliorang 120 (ha) dan Kecamatan Rantau Pulung seluas 41 ha dan 26 ha di Kecamatan Bengalon.

Kemudian di pedalaman Kutai Timur yakni di Kecamatan Long Mesangat seluas 50 hektare (ha).

Menurut Ginting, pencetakan sawah juga dilakukan di wilayah pesisir seperti Kecamatan Kaubun 30 ha dan Kaliorang 70 ha.

Percetakan sawah direalisasikan setelah memenuhi syarat teknis berdasarkan survei investigasi desain (SID) yang dilakukan konsultan teknis.

Dinas Pertanian dan Peternakan tidak gegabah dalam mencetak sawah. Tapi itu semua berdasarkan kebutuhan dalam memanfaatkan lahan-lahan potensial milik masyarakat

"Dinas Pertanian dan Peternakan Kutim juga sedang membangun jaringan irigasi dan jalan tani di beberapa wilayah kecamatan menggunakan anggaran APBN dan APBD II Kutai Timur," ujar Ginting namun tidak merinci proyek-proyek tersebut. (ADI/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010