Tangerang (ANTARA News) - Tim ahli dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang beranggotakan lima orang memeriksa bubur dari muntahan warga Kampung Rawa Buaya, yang mengalami keracunan setelah mengkonsumsi makanan itu.
Kepala Seksi Survelen dan Imunisasi Dinas Kesehantan Kabupaten Tangerang Ace Kurniawan, Selasa, mengatakan tim ahli telah mengambil sampel bubur itu.
"Setelah itu akan memeriksa korban dan mengambil muntahan yang sudah disimpan pihak Rumah Sakit As-Sobirin, untuk perbandingan dari sampel yang diambil dari tempat kejadian," ujarnya.
Untuk memudahkan penelitian, tim juga akan meminta keterangan dari para korban. Ace menyatakan belum bisa menyimpulkan penyebab keracunan.
"Saya sedang cek dahulu, nanti baru dapat disimpulkan. Karena, sekarang sampel bubur sedang diperiksa oleh tim," ujarnya.
Sebanyak 40 warga RT 01 dan 02/ RW 04 Kampung Rawa Buaya Kelurahan Medang Kecamatan Pegedangan, keracunan setelah menyantap bubur ayam.
Dari hasil pemeriksaan dokter RS As-Shobirin, korban diduga mengalami ganguan pencernaan atau disfeksia sehingga mereka muntah-muntah dan buang air. Beberapa diantaranya masih dirawat di RS As-Sobirin Serpong.(*)
ANT/S031/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010