Jakarta (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta organisasi kemasyarakatan (ormas) dan seluruh elemen masyarakat untuk bergandengan tangan dalam menghadapi pandemi COVID-19, beserta dampak turunannya.
Mendagri Tito Karnavian dalam keterangannya di Jakarta, Senin, mengatakan pandemi COVID-19 yang merupakan wabah di sektor kesehatan telah merambah dan menimbulkan krisis di bidang lainnya, seperti ekonomi, keuangan dan sosial dan hal itu harus dihadapi serta ditangani secara bersama.
“Di tengah tantangan global, semua negara, termasuk negara kita, (yakni) pandemi COVID-19, kita kembali merapatkan, memperkuat kebersamaan, solidaritas kita dalam rangka menekan dan mengendalikan pandemi COVID-19,” katanya.
Mendagri mengatakan, pandemi COVID-19 merupakan krisis multidimensi dan pandemi terluas dalam sejarah umat manusia yang belum pernah dihadapi bangsa Indonesia sejak merdeka.
Baca juga: Mendagri pelototi APBD pemda untuk prioritaskan penurunan "stunting"
Krisis kesehatan itu juga menimbulkan efek domino pada sektor lain yang perlu dihadapi secara bersama, baik itu pemerintah maupun non pemerintah.
Ia juga mengatakan, sejarah mencatat, berkat kebersamaan bangsa Indonesia telah mampu mempertahankan kemerdekaan hingga di usianya 76 tahun dan berhasil melewati berbagai tantangan yang ada.
“Kita perlu bergandengan tangan membangun kekuatan dan kebersamaan, bangsa kita berdiri karena kebersamaan, kita masih tetap bisa survive dan mencapai 76 tahun karena kebersamaan kita, pemerintah dan non pemerintah, semua elemen bangsa,” katanya.
Menurut Mendagri, dalam sistem negara demokrasi, pemerintah bukanlah satu-satunya yang memiliki peran dominan dalam melaksanakan pembangunan.
Sebaliknya, sistem demokrasi mengamanatkan adanya kekuasaan di tangan rakyat dengan diberikannya hak dan jaminan untuk mengemukakan pendapat, berserikat, dan berkumpul, salah satunya dengan diberikannya ruang untuk dibentuk organisasi kemsayarakatan atau ormas.
Keberadaan ormas itu juga diharapkan dapat mendukung dan bekerja sama dengan pemerintah dan seluruh stakeholder bangsa dalam mempercepat pembangunan, termasuk berperan dalam menyelesaikan persoalan bangsa.
“Dengan adanya Ormas Expo 2021 yang saat ini melibatkan 20 ormas, saya menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi, kita memberikan kontribusi mungkin kecil tapi dapat memberikan makna yang besar," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Mendagri kontribusi tersebut menggerakkan ormas lain yang jumlahnya ribuan untuk semuanya bangkit sesuai dengan bidang tugas masing-masing dalam membantu mengendalikan pandemi.
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021