Kasus memang semakin rendah dari hari ke hari
Jakarta (ANTARA) - Jumlah pasien COVID-19 Jakarta Barat (Jakbar) pada Minggu (22/8) mencapai 993 orang atau terendah sejak awal Agustus tahun ini, menyusul pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dan vaksinasi massal di daerah itu.
"Angkanya seperti itu. Padahal, pada 1 Agustus jumlah pasien positif masih 5.136 orang," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto, di Jakarta, Senin.
Lebih lanjut, Uus merinci 993 itu terdiri dari delapan kecamatan di antaranya Cengkareng sebanyak 184 orang, Grogol Petamburan 91 orang, Kalideres 205 orang, Kebon Jeruk 103 orang, Kembangan 204 orang, Pal Merah 85 orang, Taman Sari 34 orang dan Tambora 57 orang.
Selain itu, dari 57 kelurahan di Jakarta Barat, Meruya Selatan menempati posisi pertama kasus tertinggi dengan 60 pasien. Sedangkan di posisi terendah ditempati Kelurahan Pinangsia satu orang.
"Kasus memang semakin rendah dari hari ke hari," kata Uus.
Baca juga: Jumlah pasien positif COVID-19 di Jakbar turun bertepatan HUT RI
Menurut Uus, menurunnya jumlah pasien positif COVID-19 dikarenakan program pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang digulirkan pemerintah pusat.
Selain itu, pihaknya juga sudah menggelar vaksinasi massal tahap satu dan dua sehingga warganya sudah mencapai kekebalan komunal (herd imunnity) yang maksimal.
Terbukti dengan capaian vaksin yang merata, katanya, Jakarta Barat sempat memasuki zona kuning COVID-19.
Walau kasus sudah semakin berkurang, Uus tetap mengimbau masyarakat untuk taat protokol kesehatan dan mengikuti program vaksin.
Jakarta Barat sampai saat ini masih berstatus zona kuning COVID-19 terhitung sejak Senin (16/8), menyusul berkurangnya secara drastis kasus positif harian di daerah itu.
Baca juga: Jakarta Barat kini berstatus zona kuning COVID-19
"Kemarin 'peak season' (musim puncak), saya istilahkan 'peak season' puncak 15 ribu untuk kasus harian. Kemarin (15/8) 39 pertambahan kasusnya," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo, saat ditemui di gerai vaksin Kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Dari data kasus penyebaran COVID-19 di Jakarta Barat, katanya, kasus sempat meningkat sebanyak 235 pasien pada Minggu (15/8). Namun keesokan harinya, penambahan kasus berkurang drastis menjadi 39 orang.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021