Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur membentuk Sistem Ketahanan Kebakaran Lingkungan (SKKL) di tingkat RW.
Kasi Pencegahan Kebakaran Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Edi Parwoko menjelaskan, pembentukan SKKL itu untuk melibatkan warga dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran di lingkungan mereka.
"Ketika ada kebakaran tim dal SKKL ini bergerak cepat melakukan penanganan awal agar kasus kebakaran tidak membesar," kata Edi Parwoko di Jakarta, Senin.
Edi menambahkan sejumlah Rukun Warga (RW) di Jakarta Timur telah memiliki SKKL seperti di RW 05 Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas dan RW 04 Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung.
Dalam pembentukan SKKL di RW 05 Kelurahan Kelapa Dua Wetan pada Minggu (22/8), kata Edi, sebanyak 20 warga dilatih melakukan penanganan awal saat terjadi kebakaran. Pembentukan SKKL di RW 04 Kelurahan Pondok Ranggon pada Jumat (20/8) diikuti 40 warga.
"Mereka dilatih cara menggunakan handuk basah untuk penanganan saat terjadi kebocoran gas dan penggunaan alat pemadam api ringan (Apar)," ujar Edi.
Dia berharap ilmu yang dipelajari itu dapat digunakan oleh warga dalam melakukan penanganan saat terjadi kebakaran di lingkungan masing-masing. "Kami harap ilmu yang didapat bisa disosialisasikan ke warga lain," ujar Edi.
Baca juga: Gulkarmat Jaktim kerahkan mobil pompa sedot banjir di Cipinang Melayu
Baca juga: Korban kebakaran di Matraman terima bantuan sembako
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021