Papua Barat masih ada 1.571 kasus aktif COVID-19, dirawat dan isolasi

Kasus aktif saat ini 1.571 pasien. Mari kita berdoa agar Tuhan memberkati kekuatan serta hikmah bagi tenaga medis yang melakukan pelayanan pasien COVID-19 agar mereka bisa sembuh

Manokwari (ANTARA) - Gubernur Provinsi Papua Barat Dominggus Mandacan mengatakan bahwa masih ada sebanyak 1.571 kasus COVID-19 aktif di daerah itu yang dirawat di rumah sakit maupun yang melakukan isolasi mandiri.

"Kasus aktif saat ini 1.571 pasien. Mari kita berdoa agar Tuhan memberkati kekuatan serta hikmah bagi tenaga medis yang melakukan pelayanan pasien COVID-19 agar mereka bisa sembuh," katanya di Manokwari, Minggu (22/8) .

Dia mengatakan bahwa total keseluruhan kasus COVID-19 di Papua Barat hingga Minggu sebanyak 21.805 kasus, dan yang sembuh sebanyak 19.906 sehinnga angka kesembuhan di Provinsi Papua Barat mencapai 91,3 persen.

Hingga saat ini, kata Gubernur, total warga di seluruh Provinsi Papua Barat yang meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 328 orang.

Ia menjelaskan upaya pencegahan penyebaran COVID-19 dilakukan dengan program vaksinasi yang terus digencarkan. Hingga saat ini total 291.770 orang penduduk Provinsi Papua Barat telah mendapatkan pelayanan vaksinasi.

Dengan demikian, kata dia, persentase vaksinasi di wilayah Provinsi Papua Barat hingga saat ini telah mencapai 36,6 persen.

"Target kami hingga akhir Agustus 2021 pelayanan vaksinasi di wilayah Provinsi Papua Barat telah mencapai 50 persen," ujarnya.

Karena itu, Gubernur mengajak masyarakat di Papua Barat yang belum vaksinasi agar mendatang tempat pelayanan vaksinasi baik di puskesmas, pustu, rumah sakit, maupun tempat-tempat yang melakukan vaksinasi secara masal.

"Masyarakat tidak perlu takut sebab pelayanan vaksinasi dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih dan profesional dalam menangani vaksinasi," demikian Dominggus Mandacan.