Gubernur Sumsel berduka, sebut mendiang Percha sosok sempurna

Palembang (ANTARA) - Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru berduka atas meninggal putrinya Percha Leanpuri yang dianggapnya sebagai sosok anak yang sempurna.

Herman Deru beserta keluarga melepas kepergian Percha Leanpuri pada acara pemakaman di TPU Keluarga di Gandus, Palembang, Jumat pagi.

Percha meninggal dunia pada 17.45 WIB di Rumah Sakit Mohammad Hosein (RSMH) Palembang, Kamis (19/8).

“Tiga puluh lima tahun 55 hari Allah titipkan dia pada kami, tanpa cacat, sempurna di mata kami. Tidak ada penyesalan di kami bahwa Percha dipanggil, tapi jujur kami merasakan terlalu cepat,” kata Deru.

Deru mengatakan Percha, yang merupakan anggota DPR RI Periode 2019—2024 dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), adalah sosok anak yang patuh.

“Dia begitu patuh pada agama, orang tua, dan melayani semua orang. Kami yakin bukan kami saja yang kehilangan, tapi banyak orang di luar sana,” ujar dia.

Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat termasuk tim medis.

Percha sebelumnya telah melahirkan bayi kembar.

Sekda Sumsel yang menjadi perwakilan keluarga, Ahmad Najib mengatakan Percha Leanpuri sempat dinyatakan positif COVID-19 sebelum melahirkan.

"Setelah melahirkan, kondisi kesehatan Percha naik dan turun. Sebelum melahirkan ada (positif), namun sudah dirawat. Dari hasil PCR terakhir, Ibu Percha negatif,” ujar dia.

Najib menjelaskan Percha meninggal setelah melahirkan putra dan putri kembar yang kondisinya saat ini sudah membaik.

Percha merupakan anak pertama dari pasangan Herman Deru dan Febrita Lustia. Percha memiliki tiga orang adik. Baik Herman maupun Percha sama-sama merupakan kader Partai NasDem.

Almarhumah diketahui telah memulai karier politiknya dengan menjadi kader partai beberapa tahun terakhir. Perempuan kelahiran 24 Juli 1986 itu telah menjadi Anggota DPD RI dari Palembang pada 2009 - 2014 dan 2014 - 2015.

Percha memutuskan mundur dari anggota DPD RI saat berniat maju pada Pilkada sebagai calon Bupati Ogan Komering Ulu pada 2015, namun ia kalah.

Ia didukung oleh PAN, PKS, Harian, PKPI dan PBB. Namun, dia gagal memenangkan Pilkada.

Lulusan University Of Ballarat (Unity College) Malaysia itu kemudian maju dan terpilih sebagai Anggota DPR RI Fraksi NasDem periode 2019 - 2024.

Di luar parlemen, Percha juga dipercaya sebagai Ketua Umum Persatuan Boling Indonesia hingga 2023.*