Kepala Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Inda Mutiara mengatakan, pemberian vaksin Moderna tersebut dilakukan mulai 20 Agustus hingga 3 Oktober 2021.
"Kami menargetkan dalam sehari bisa 100 orang tervaksin," kata Inda Mutiara di lokasi, Jumat.
Inda menambahkan, pemberian vaksin Moderna untuk masyarakat umum dikhususkan bagi mereka yang berusia 18 tahun ke atas serta memiliki penyakit komorbid atau autoimun yang tidak bisa diberikan vaksin Sinovac atau AstraZeneca.
Masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin Moderna harus menunjukkan bukti surat keterangan dari dokter terkait riwayat penyakit yang dimiliki serta belum pernah mendapat suntikan vaksin dari jenis apapun.
"Pemanfaatannya harus optimal jangan disia-siakan karena ini vaksinasi pilihan lain yang disediakan pemerintah untuk masyarakat membutuhkan," ujar Inda.
Baca juga: 76 persen warga Jakarta Timur telah divaksin COVID-19
Baca juga: 5.279 tenaga kesehatan di Jakarta Timur telah divaksin ketiga
Salah satu warga yang mendapatkan vaksin Moderna, Riska mengaku sangat senang bisa mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Riska memiliki riwayat autoimun sehingga sebelumnya tidak dapat diberikan vaksin Sinovac atau AstraZeneca. Dia pun berharap vaksinasi tersebut dapat melindungi dirinya dari COVID-19.
"Alhamdulillah pemerintah memberikan vaksin Moderna ini untuk orang-orang yang punya komorbid dan autoimun," kata Riska.
"Senang dan lega karena saya sudah tunggu lama, karena dari awal kan enggak bisa ikut vaksin," ujarnya pula.
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021