Bambang Soesatyo: Presiden Harus Tarik Dubes RI

Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo menyatakan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono harus menarik Duta Besar RI dari Arab Saudi sebagai bentuk protes keras atas kasus penganiayaan terhadap TKI.

"Negara tidak boleh membiarkan ada anak bangsa ini dihina dan dianiaya oleh bangsa lain. Penarikan Dubes untuk sementara adalah untuk menunjukkan atensi serius Pemerintah membela warganya," tegasnya kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.

Penarikan untuk sementara Dubes RI kembali ke Tanah Air ini, menurut Bambang Soesatyo, harus dengan tekanan agar pemerintah negara tersebut menjatuhkan hukuman yang berat terhadap pelaku penganiayaan.

Sebagaimana diberitakan berbagai media, seorang TKI perempuan dianiaya dan mengalami luka-luka serius di sekujur tubuhnya. Bahkan mulutnya diduga sempat digunting oleh majikannya secara sadis.

"Sekali lagi ini biadab. Ini tidak bisa dibiarkan. Negara haru lakukan pembelaan. SBY harus menarik Duta Besar RI kembali ke Tanah Air sebagai bentuk protes. Juga, kita minta pemerintah negara tersebut menjatuhkan hukuman yang berat terhadap pelaku," ujar Bambang Soesatyo. (*)
(T.M036/R014/R009)