Jakarta (ANTARA) - KBRI Paris mempromosikan kaus dengan desain eksklusif untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan RI pada Selasa (17/8) di Kota Paris, Prancis.
Penjualan kaus eksklusif itu turut meramaikan toko konsep Merci di Paris. Selama satu bulan penuh, berbagai produk kreatif Indonesia mengisi saung-saung dan rak Toko Merci di Paris dalam promosi bertajuk “Merci Beyond Bali”, demikian keterangan tertulis KBRI Paris, Kamis.
Hadirnya produk Indonesia di Merci menunjukkan bahwa meskipun di tengah pandemi COVID-19, masyarakat Indonesia yang tangguh terus berkarya untuk tumbuh dan pulih dari dampak pandemi.
Untuk memperingati kemerdekaan Indonesia, pada 17 Agustus 2021, Toko Merci meluncurkan kaus dengan desain khusus yang dijual secara eksklusif dan terbatas. Desain kaus itu menampilkan logo semangat peringatan 76 tahun Kemerdekaan RI yaitu “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” yang dikombinasikan dengan dengan nuansa musim panas di Paris.
Pelanggan Toko Merci dibuat kagum oleh Duta Besar RI untuk Prancis Arrmanatha Nasir yang mengenakan pakaian adat Bali lengkap pada hari pertama peluncuran kaus tersebut.
Keindahan dan kemewahan baju adat Bali membuat para pelanggan semakin yakin atas sejarah panjang kemampuan kreatifitas masyarakat Indonesia, menurut keterangan KBRI Paris.
Promosi aneka produk kreatif Indonesia yang bertajuk “Made in Indonesia” dari 28 merek yang didatangkan langsung ke Toko Merci, berlangsung sejak 23 Juli 2021 hingga 22 Agustus 2021.
Promosi “Merci Beyond Bali” tidak saja bertujuan untuk mempromosikan produk kreatif Indonesia, tetapi juga membawa pengalaman mengunjungi Indonesia ke Paris. Kegiatan ini banyak mendapat perhatian dan apresiasi masyarakat Paris.
“Merci Beyond Bali” menjadi contoh bagaimana produk hasil kreasi Indonesia termasuk hasil karya UMKM dapat menembus pasar Prancis.
Hal itu telah terlihat dari sejumlah produk yang habis terjual di awal promosi, sehingga Toko Merci akan melakukan pemesanan ulang untuk beberapa produk.
Larisnya berbagai produk kreatif Indonesia di Toko Merci itu memberikan kepercayaan dan membuka peluang kepada produk kreatif lain dari Indonesia untuk masuk ke Toko Merci dan juga ke pasar Prancis, termasuk penjualan melalui platform digital.
Toko Merci adalah sebuah concept store yang berdiri sejak Maret 2009 di tengah Kota Paris, yaitu di daerah Haut-Marais. Toko Merci menjadi tempat penjualan berbagai produk desain, fesyen, dan peralatan rumah tangga berkualitas premium.
Setiap tahun, Toko Merci dikunjungi sekitar 1,5 juta pengunjung. Di akun Instagram-nya, @merciparis memiliki lebih dari 406 ribu pengikut, dan unggahannya selalu mendapat ribuan likes.
Upacara dan Lomba
Selain promosi produk Indonesia, KBRI Paris juga memperingati HUT ke-76 RI dengan menyelenggarakan upacara bendera yang diikuti ratusan masyarakat Indonesia di seluruh penjuru Prancis secara hybrid.
Upacara dilaksanakan secara fisik di Wisma Duta Indonesia dengan jumlah peserta 30 persen dari kapasitas tampung.
Masyarakat Indonesia di seluruh Prancis dapat mengikuti jalannya upacara melalui Zoom atau melalui akun Instagram dan YouTube KBRI Paris @indonesiainparis.
Jika sebelum pandemi, perlombaan tradisional seperti makan kerupuk atau balap karung dapat dilaksanakan, saat ini berbagai lomba dilakukan secara daring dan hybrid oleh KBRI Paris.
Lomba seperti video kreatif menyanyikan lagu nasional dan lomba video kreatif membaca puisi karangan sendiri menjadi ajang unjuk kebolehan dan bakat para WNI yang ada Prancis.
Tidak kalah seru adalah lomba menyampaikan pidato dalam bahasa Indonesia untuk warga Prancis. Perlombaan tersebut dilaksanakan agar warga Prancis lebih semangat belajar Bahasa Indonesia di KBRI Paris.
Berbagai permainan dan olah raga juga dilaksanakan secara daring seperti domino dan catur. Perlombaan dan gim daring merupakan bukti kedekatan anak negeri dengan inovasi dan teknologi, yang tetap bisa melakukan perlombaan walaupun harus menjaga jarak.
Tidak hanya di ruang digital, lomba peringatan HUT RI di Prancis juga mendorong masyarakat Indonesia untuk tetap sehat dengan berolah raga lari yang dilakukan secara hybrid.
Dengan menggunakan aplikasi Strava untuk membentuk angka 76 sesuai dengan tahun peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, masyarakat Indonesia di Prancis secara individu berlari di berbagai kota sedikitnya 2 kilometer untuk membentuk angka 76.
Baca juga: Peringati HUT RI, WNI di Hongaria berdoa bersama untuk Indonesia
Baca juga: KBRI Berlin letakkan batu pertama gedung baru saat HUT RI
Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2021