Jakarta (ANTARA) - Warga negara Indonesia (WNI) di Hongaria memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan RI dengan melakukan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.
"Semoga Tuhan Yang Maha Esa melindungi dan menyelamatkan segenap bangsa Indonesia dalam menghadapi cobaan dan ujian pandemi COVID-19 ini. Amin," ujar Duta Besar RI untuk Hongaria A.H. Dimas Wahab saat menutup doa bersama untuk Indonesia.
Doa bersama itu dilakukan pada akhir upacara untuk memperingati HUT ke-76 Proklamasi Kemerdekaan RI yang diselenggarakan oleh KBRI Budapest bersama warga Indonesia di Hongaria, menurut keterangan KBRI Budapest yang diterima di Jakarta, Kamis.
Doa bersama untuk Indonesia itu dengan melibatkan para pemuka agama Islam, Kristen, Budha dan Hindu dari perwakilan masyarakat Indonesia yang berada di Hongaria.
Mereka mendoakan kesejahteraan rakyat Indonesia, pemulihan Indonesia dari wabah COVID-19, dan kebangkitan kembali perekonomian Indonesia.
KBRI Budapest menyelenggarakan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI dengan izin dari Pemerintah Hongaria untuk mengadakan kegiatan keramaian di luar gedung dengan maksimum peserta 500 orang dan setiap peserta telah memiliki kartu vaksinasi atau tanda bukti hasil tes negatif COVID-19.
Selain itu, protokol kesehatan tetap dilaksanakan dengan wajib mencuci tangan di depan pintu masuk yang telah disediakan, juga memberikan masker untuk digunakan selama kegiatan.
Upacara pengibaran bendera merupakan puncak dari rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-76 RI di Hongaria.
Sebelumnya, KBRI Budapest telah melaksanakan kegiatan pertandingan olahraga persahabatan antara warga dan diaspora Indonesia, antara lain pertandingan bowling, bulu tangkis serta pertandingan keluarga yang diisi dengan aneka permainan rakyat, seperti lomba balap karung, makan kerupuk, lomba bakiak, lomba memasukkan pensil dalam botol serta lomba domino.
Baca juga: KBRI Berlin letakkan batu pertama gedung baru saat HUT RI
Baca juga: Cahaya Merah Putih berpendar di jembatan Argentina saat HUT RI
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2021