Jakarta (ANTARA News) - Tim Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi 1-3 pada lanjutan putaran Grup C cabang bola voli Asian Games XVI di Zhongda Gymnasium Guangzhou, Minggu malam.

Tim Merah Putih baru mengantongi satu kemenangan (atas Turkmenistan) dan sekali kalah dalam dua laga putaran Grup C yang juga diikuti Mongolia dan Iran.

Perjuangan Indonesia untuk mencapai babak delapan besar harus mampu memenangkan dua pertandingan tersisa melawan Iran pada Selasa (16/11) dan melawan Mongolia pada Rabu (17/11).

Tetapi hasil pertandingan lainnya juga akan turut menentukan nasib tim Merah Putih jika mampu mencapai kemenangan atas dua lawan terakhir.

Pada set pertama Indonesia unggul 25-19 atas Arab Saudi yang kemudian pada set kedua dibalas lawan dengan skor yang sama (19-25).

Pada set ketiga Indonesia sempat memberikan perimbangan hingga sama-sama meraih 14 poin. Namun setelah itu Arab Saudi secara pasti terus mengungguli perolehan poin hingga unggul 23-17.

Setelah Indonesia berhasil menambah empat poin, Arab Saudi kembali meraih satu poin untuk keunggulan 24-21, dan Arab Saudi akhirnya menutup set ketiga dengan 25-22 hingga unggul 2-1.

Pada set keempat Didi Irwadi dan kawan-kawan terus menerus tertinggal angka dalam pengumpulan poin mulai dari 2-3, 5-5, 7-8, 10-9, 12-13, 14-16, 15-17, 18-19, 20-21.

Pada saat-saat kritis Indonesia berhasil menambah satu poin, namun Arab Saudi terus memimpin 21-23 dan akhirnya menutup set ini dengan 22-25.

Pada pertandingan lainnya di Grup C, Iran menundukkan Turkmenistan 3-0 (25-10, 25-17, 29-27).

Pada laga berikutnya (16/11) pertemuan Indonesia dengan Iran akan dimulai pukul 18:00 waktu setempat. Sedangkan Arab Saudi berhadapan Mongolia.

Hasil lengkap Minggu:

- Grup A; Thailand vs Pakistan 3-2 (25-19, 28-30, 25-20, 18-25, 15-13).

China vs China Taipei 3-0 (25-18, 25-18, 25-21).

- Grup B; India vs Kazakhstan 3-1 (24-26, 25-23, 25-18, 25-21).

- Grup D; Kuwait vs Hong Kong 3-0 (25-17, 25-18, 25-16).

Jepang vs Myanmar 3-0 (25-12, 25-14, 25-9).
(ANT132/A038)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010