Ibrahim, pengusaha kerajinan akar wangi di Kota Pekalongan, Sabtu, mengatakan produksi sajadah akar wangi ini mulai dikerjakan beberapa bulan menjelang pemberangkatan musim haji karena pesanan terus meningkat.
"Menjelang musim haji, kami biasanya menerima pesanan kerajinan sajadah akar wangi sekitar 1.000 hingga 3.000 unit dari Arab Saudi," katanya.
Ia mengatakan sajadah akar wangi berukuran 65 centimeter kali 120 centimeter yang dijual Rp25 ribu per unit ini juga diminati pasar Malaysia.
"Selain mengirim pesanan ke Arab saudi, kami juga melayani pesanan dari Malaysia dengan omzet mencapai Rp75 juta," katanya.
Ia mengatakan jenis produk kerajinan akar wangi ini, antara lain sajadah, tirai, dan tikar.
Namun, katanya, jika produksi tirai dan tikar dilakukan secara konstan setiap bulannya tetapi berbeda dengan kerajinan sajadah yang hanya dibuat ketika ada pesanan saja.
"Kerajinan sajadah akar wangi kami produksi jika ada pesanan dari Arab Saudi dan Malaysia," katanya.(*)
(U.KR-KTD/B012/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010