Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah yang memimpin langsung peringatan proklamasi di lokasi tersebutJakarta (ANTARA) - Puluhan pengendara di persimpangan CSW (Cakra Selaras Wahana), Kebayoran Baru Jakarta Selatan berhenti sejenak mengambil sikap sempurna untuk menghormati detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 dengan mengumandangkan Indonesia Raya.
Pantauan Antara di lokasi dekat Halte MRT ASEAN, Selasa, sekitar pukul 10.15 petugas dari Kepolisian Metro Jakarta Selatan memegang bendera Merah-Putih . Mereka berbaris melingkar di tengah jalan menghadap para pengendara.
Baca juga: Wagub DKI ajak warga lebih kompak maknai HUT RI
Kemudian Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah yang memimpin langsung peringatan proklamasi di lokasi tersebut mengajak seluruh warga mengambil sikap sempurna saat Indonesia Raya berkumandang.
Para pengendara pun tampak berhenti di lampu merah dan mengambil sikap sempurna di samping kendaraan. Kemudian memberi hormat saat lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah mengungkapkan pelaksanaan ini bertujuan menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme di tengah masyarakat.
Baca juga: Anies keluarkan Sergub larangan lomba 17 Agustus
"Kita tetap melaksanakan peringatan kemerdekaan RI di tempat terbuka area publik di situ kami hentikan kendaraan untuk dapat mengikuti dengan hikmat, tentu ini adalah untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme dan patriotisme," kata Azis.
Azis menambahkan pelaksanaan di lokasi perempatan CSW dilandasi atas dasar tema kemerdekaan, yakni Indonesia Tangguh.
"Kebetulan disini ada ikon pembangunan yang menunjukkan Indonesia tangguh, kita jadikan lokasi untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia," katanya.
Baca juga: Pelanggar larangan lomba 17 Agustus di DKI bisa kena sanksi
Sementara itu salah satu pengendara Muhammad Soleh, yang turut mengikuti kegiatan itu mengaku langkah ini jadi salah satu wadah memperingati kemerdekaan.
"Apalagi, aktivitas perayaan 17 Agustus masih dibatasi. Di masa pandemi, ini lumayan membantu apalagi berkat ini kita bisa merayakan," kata dia.
Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021