"Terakhir ini di Jatim, khususnya warga NU sedikit agak panas-panasan. Tapi Alhamdulillah yang menang warga NU juga, makanya kami minta warga NU tetap utuh, apapun hasil pilkada," katanya dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jumat.
Ia memuji kehebatan warga NU di Jatim, yang bisa mencalonkan dua pasangan sekaligus dan keduanya bersaing ketat.
"Dalam demokrasi kita boleh beda, tapi setelah proses demokrasi usai kita harus bersatu kembali," kata Wapres saat bertemu dengan para alim ulama di Aula Almuktamar, Ponpes Lirboyo itu.
Oleh sebab itu dia meminta siapapun pemenangnya harus didukung karena pilkada hanya sebagai alat demokrasi, bukan sebagai tujuan utama.
"Tujuan utama kita adalah kesatuan dan persatuan bangsa, makanya siapapun yang menang harus kita dukung," kata Jusuf Kalla seraya menyatakan, bahwa dirinya juga warga NU.
Dalam kesempatan itu, Wapres juga memberikan bantuan berupa 25 unit tempat tidur elektrik kepada Rumah Sakit Ponpes Lirboyo.
Bantuan itu secara simbolik diserahkan Wapres kepada Pengasuh Ponpes Lirboyo, K.H. Achmad Idris Marzuqi.
Setelah menyerahkan bantuan, Wapres bersama istri, Ny Mufidah Jufuf Kalla dan rombongan mengunjungi rumah sakit yang berada di kompleks ponpes itu.
Wapres dan rombongan menunaikan ibadah salat Jumat di Masjid Alhasan, Ponpes Lirboyo. Kunjungan Jusuf Kalla ke ponpes itu merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya dia pernah berkunjung bersama Wapres Hamzah Haz pada tahun 2001. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
