Data Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Rohul, menyebutkan kondisi ruang kelas belajar (RKB) yang rusak berat mencapai 382 dan rusak ringan mencapai 669 dari jumlah keseluruhan 3.695 RKB.
"Kondisi ruang kelas belajar yang rusak didominasi sekolah tingkat dasar yang mencapai 254 rusak berat dan 474 rusak ringan," kata Kepala Disdikpora Rohul, M.Zen kepada ANTARA di Pasir Pengaraian, Kamis.
Sekolah yang mengalami kerusakan berat, kata dia belum dapat dipastikan menjadi prioritas perbaikan atau pembangunan dari anggaran untuk pendidikan di tahun 2011.
M.Zen menyatakan mampu menyelesaikan perbaikan sekolah rusak hingga tahun 2016 sesuai dengan target yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Rohul untuk menjadi Kabupaten Terbaik di Riau.
Ia berharap pada tahun berikutnya, bisa mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari APBN 2012 mendatang.
"Kabarnya pada 2011 mendatang Disdikpora Rohul sudah tidak menerima DAK, padahal sebenarnya dana itu masih sangat dibutuhkan," kata dia.
Meskipun demikian, kata dia kegiatan Disdikpora termasuk proses belajar dan mengajar diupayakan tetap berjalan dengan baik sebagaimana biasanya.
"Memang sejauh ini kegiatan rutin Disdik dan kegiatan belajar masih bisa berjalan lancar, meskipun tahun ini tidak mendapat dana DAK dari pemerintah pusat," katanya. (ANT-141/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
