merdeka adalah merdeka dari ketidakadilan
Jakarta (ANTARA) - Atiqah Hasiholan memiliki pandangan tersendiri mengenai makna kemerdekaan, yakni di mana setiap orang memiliki kesempatan yang sama, merata dan terbebas dari ketidakadilan.
"Makna kemerdekaan bagi saya, merdeka adalah merdeka dari ketidakadilan. Merdeka juga adalah kesempatan yang sama dan merata untuk seluruh masyarakat mendapat akses pendidikan, akses kesehatan, kehidupan yang sejahtera, aman dan nyaman," kata Atiqah saat dihubungi ANTARA, Senin.
Namun yang menjadi tantangan menjelang peringatan HUT ke-76 RI adalah kondisi pandemi COVID-19 yang membuat banyak orang tidak merdeka.
"Keadaan pandemi pastinya adalah sebuah keadaan yang tidak merdeka. Itu sebab sebagai masyarakat, pemerintah, kita semua bertanggung jawab untuk mengendalikan pandemi tersebut seefektif dan sesegera mungkin," ujarnya menjelaskan.
"Jadi selama kita masih hidup dalam rasa cemas, ya itu bukanlah kemerdekaan," kata dia.
Walaupun masih diberikan kesempatan bekerja di saat pandemi, Atiqah merasa bahwa situasi saat ini belum bisa memberikan kemerdekaan sepenuhnya untuk berkarya, terutama untuk perkerjaan yang memerlukan orang banyak atau berkaitan dengan kerumunan.
Untuk itu, pasangan dari Rio Dewanto itu berharap pemerintah dan masyarakat bisa berjalan beriringan untuk bersama-sama menuntaskan pandemi ini.
Baca juga: Atiqah Hasiholan sebut "Scandal" banyak pesan positif
Baca juga: Atiqah Hasiholan dan Cynthia Lamusu bagikan tips cegah pneumonia anak
Baca juga: PSBB Jakarta, Atiqah Hasiholan tergerak bantu promosi UMKM
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021