Total sumbangan pada Juli terkumpul Rp156.226.207 dan Agustus per 11 Agustus 2021 sebesar Rp146.241.200

Jakarta (ANTARA) - Pegawai di lingkup Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengumpulkan dana ratusan juta rupiah yang bersumber dari gaji dan tunjangan bulanan mereka untuk disumbangkan kepada masyarakat terdampak pandemi COVID-19.

"Sebagai bentuk kepedulian bersama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengajak seluruh pegawai menyumbangkan sebagian gajinya untuk membantu masyarakat yang terdampak COVID-19," kata Koordinator Humas dan Perpustakaan Kemenko PMK Danang Ariwibowo Ichwan melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Ahad.

Baca juga: Kemenko PMK dorong percepatan distribusi bansos

Danang mengatakan pandemi COVID-19 masih sangat berdampak terhadap kehidupan ekonomi masyarakat. Bahkan, banyak di antaranya yang terpaksa harus kehilangan pekerjaan hingga akhirnya sulit memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Menurut Danang, Menko PMK Muhadjir Effendy beserta pejabat Eselon I di lingkup Kemenko PMK juga turut menyumbangkan gajinya. Tercatat, pada pengumpulan sumbangan Juli dan Agustus 2021, Menko PMK telah menyumbangkan gaji dan tunjangan kinerjanya secara berturut sebesar Rp126.282.400 dan Rp63.141.200.

Baca juga: Kemenko PMK dorong persediaan obat antivirus hingga fasilitas isoman

"Total sumbangan seluruh pegawai Kemenko PMK pada bulan Juli terkumpul Rp156.226.207 dan bulan Agustus per 11 Agustus 2021 sebesar Rp146.241.200. Dari hasil pengumpulan dana tersebut dibelanjakan untuk pembelian sembako, masker dan lain-lain, lalu didistribusikan di setiap titik kunjungan sidak Pak Menko, seperti di Muara Karang, Banjarmasin dan lainnya," katanya.

Aksi solidaritas ini bagian dari kegiatan PMK Peduli dan Bersatu serta diupayakan terus berjalan.

Baca juga: Kemenko PMK: Pendidikan vokasi paling terdampak pandemi COVID-19

Meskipun tidak mungkin mampu menyelesaikan seluruh permasalahan bangsa akibat COVID-19, kata Danang, namun setidaknya dapat meringankan beban mereka yang terdampak.

"Kami berharap melalui kegiatan seperti ini, menguatkan solidaritas kita sesama anak bangsa melalui situasi yang sulit seperti saat ini. Masing-masing berupaya memberikan kontribusi terbaik kepada bangsa. Tak seberapa jika dibanding dengan ketangguhan dan pengorbanan para tenaga kesehatan. Semoga semangat tangguh dan tumbuh kita bersama dapat membantu mengurangi dampak pandemi COVID-19," katanya.

Baca juga: Kemenko PMK: Anugerah KPAI ingatkan pentingnya pemenuhan hak anak

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021