Jakarta (ANTARA) - TNI AD menargetkan 2.000 warga menerima vaksin saat "Serbuan Vaksinasi" yang diadakan di Masjid Al-Fatah, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Danramil 08/Duren Sawit, Kapten Inf. Hadi Sasmungi, menjelaskan bahwa pihaknya mengerahkan sebanyak 14 tenaga medis meliputi pelayanan pendaftaran, "skrining" kesehatan hingga dokter.
Baca juga: Serbuan vaksin DKI sasar pengemudi ojek daring hingga pedagang
"Ini upaya TNI dalam membantu Pemerintah Pusat dan daerah guna mempercepat vaksinasi warga masyarakat dalam mendapatkan vaksin sampai ke lokasi terdekat permukiman," kata Hadi Sasmungi di Jakarta, Kamis.
Sementara, Lurah Duren Sawit, Irwan Ilyas mengatakan Serbuan Vaksinasi tersebut diselenggarakan pada 11-12 Agustus 2021 dengan target 1.000 peserta per harinya.
"Kami sampaikan terima kasih. Ini kolaborasi dengan TNI AD guna pencegahan dan percepatan dalam menumbuhkan herd immunity," ujar Irwan Ilyas.
Baca juga: DKI ajak masyarakat Jakarta ramai-ramai vaksinasi di GBK Sabtu (26/6)
Irwan menambahkan bahwa pelaksanaan Serbuan Vaksinasi tersebut juga bertujuan untuk memutus penyebaran COVID-19 di Duren Sawit.
Dia mengatakan kegiatan ini juga melibatkan unsur RT/RW, PKK, Dasawisma hingga berbagai elemen masyarakat, dengan harapan capaian vaksinasi di Duren Sawit sesuai target.
"Kelurahan Duren Sawit akan terus menyelenggarakan vaksinasi di sentra-sentra yang disediakan, baik di lingkungan warga, sarana ibadah bahkan di lingkungan akademis," ujar Irwan.
Baca juga: Warga Kelurahan Batu Ampar terima bantuan beras usai vaksin COVID-19
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021