Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat mendoakan agar kondisi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar terus membaik, setelah mengalami kecelakaan di tol Salatiga, Jateng, Kamis.
"Mari doakan KH Miftachul Akhyar selalu sehat dan kondisinya terus membaik," ujarnya di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Kamis sore.
Khofifah yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU itu menyampaikan setelah mendengar kabar bahwa KH Miftah yang termasuk ulama besar NU tersebut mengalami kecelakaan, langsung melakukan kroscek dan meng-update kondisi.
"Alhamdulillah menurut putera beliau Gus Mughits, Kiai Miftah dalam keadaan baik, sehat dan saat ini mendapatkan pemeriksaan," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Ia juga berharap Kiai Miftah selalu dalam kondisi sehat dan panjang umur sehingga tetap mengawal kehidupan keagamaan serta kebangsaan di negeri ini.
Baca juga: Ketum MUI alami kecelakaan di Tol Salatiga
Baca juga: Ketua Yayasan RSI: Kondisi Ketum MUI stabil dan jalani rawat inap
Setelah mendapat perkembangan informasi kondisi kiai Miftah terbaru, Gubernur Khofifah bersyukur karena kondisi beliau baik dan tidak mengalami cedera.
Sebelumnya, Ketua Umum MUI KH Miftachul Akhyar mengalami kecelakaan, di KM 462 Jalan Tol Semarang-Salatiga, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis pagi.
Kiai Miftah menuju Surabaya setelah beberapa hari menjalani karantina di Jakarta usai menghadiri Konferensi Internasional Fatwa ke-6 di Kairo, Mesir.
Sementara itu, Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya Prof. Mohammad Nuh menyampaikan kondisi KH Miftachul Akhyar stabil dan akan menjalani rawat inap di RSI Jemursari.
Baca juga: Polri: Penyebab kecelakaan ketum MUI diselidiki
"Alhamdulillah kondisi kiai Miftachul Akhyar baik. Data-data medik dari rumah sakit di Jawa Tengah tadi sudah disampaikan ke dokter yang ada di sini dan sudah dipelajari, termasuk X-Rai dan rontgen. Dan kesimpulannya baik," tutur-nya di RSI Jemursari Surabaya.
Selanjutnya, KH Miftachul Akhyar akan menjalani rawat inap di RSI Jemursari Surabaya hingga kondisinya dinyatakan sehat.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2021